Mohon tunggu...
Eko Adri Wahyudiono
Eko Adri Wahyudiono Mohon Tunggu... Guru - ASN Kemendikbud Ristek

Mengajar dan mendidik semua anak bangsa. Hobi : Traveling, tenis, renang, gitar, bersepeda, nonton film, baca semua genre buku, menulis artikel dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Rahasia Gusti Raden Ayu Kamelia Fadila dan Gadis Penari Nasyabilla (Bagian 2)

7 Juni 2024   06:46 Diperbarui: 7 Juni 2024   21:57 1017
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tari Bedhaya, Penari Nasyabilla paling depan. Sumber gambar Keratondjogja.id

Sontak, Nasyabilla menjadi terkejut melihat kepergian yang mendadak dari G.R.Ay Kamelia Fadila. Kepalanya semakin dipenuhi dengan banyak pertanyaan tentang apakah semua ini ada hubungannya dengan G.R.Ay Kamelia? Apakah dulunya orang tua Nasyabilla pernah berhubungan dengan beliau, Gusti Ayu??

Ditengah lamunannya, dia dikejutkan oleh panggilan dari Nafila, selaku abdi dalem Mataya yang melatih menari dan juga mengurus mereka selama di Pendopo Keraton. "Nduk Nasyabilla!, sudah selesai? Jika sudah, bisa ikut saya untuk makan siang dan fitting baju ya!"

Nasyabilla mengangguk tanpa bicara sepatah katapun dan kemudian segera berdiri untuk mengikuti Nafila. Sejenak, dia melupakan mengenai pertanyaan-pertanyaan yang bermunculan tentang apa yang sebenarnya terjadi di siang tadi saat berdialog dengan G.R.Ay Kamelia?

Selama di meja makan ruang jamuan Keraton, Nasyabilla perlahan menyuap makanan yang ada di piring di depannya. Entah mengapa, dia merasa bahwa masakan dengan menu Jawa Tengah yang biasanya terasa lezat di lidahnya, kali ini sungguh terasa hambar.

"Tadi saat di Pendopo Keraton, memangnya kamu ditanya apa oleh Gusti Ayu Kamelia?"

Tanya Abdi dalem Nafila yang sebenarnya sudah mendengar ada kasak-kusuk dari beberapa abdi dalem lainnya bahwa G.R.Ay Kamelia saat ini sedang shocked setelah berbincang dengan penari Nasyabilla saat mereka berdua, namun Nafila pura-pura tidak tahu dan ingin mendengar cerita langsung dari Nasyabilla sendiri.

Keempat temannya sesama mahasiswi dari Universitas Gadjah Mada juga ikut duduk mengitari Nasyabilla. Mereka juga menunjukkan wajah penasaran dan ingin mendengar ceritanya mengapa hanya dia sendiri yang dipanggil oleh G.R.Ay Kamelia.

 "Saya sendiri juga tidak tahu! Tadi hanya ditanya masa-masa kecil dan juga kehidupan saya sehari-hari sampai bisa kuliah di UGM ini!"

Nasyabilla menjawab singkat dan berharap bahwa abdi dalem Nafila dan keempat temannya yang sedang belajar menari untuk pentas di Acara Budaya Keraton tidak bertanya lebih lanjut karena dia sendiri juga tidak tahu ada rahasia atau hal apa yang terjadi sebenarnya.

Baca Juga  :  Rahasia Gusti Raden Ayu Kamelia Fadila dan Gadis Penari Nasyabilla (Bagian 1)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun