Nah, kembali ke Kaesang. Bagaimana anak itu nanti membalikkan "bad news" menjadi "good news"? Lah, saya mana tahu. Coba tanya Kaesang, mungkin dia sudah punya jawabannya. Tapi, walaupun sudah ada jawabannya, saat kita tanya, pasti dijawab "Ora Mikir". Mana ada sih marketing handal obral ilmu? Kalaupun ada, itu di seminar-seminar, berbayar lagi..mahal, yang diajarkan itu-itu saja. Kaesang tak belajar marketing dari seminar-seminar itu, di darahnya sudah mengalir darah marketing yang kental dari Bapaknya.
Bravo Bro Kaesang... teruslah beri kritik sosial untuk negeri ini dengan cara anak muda supaya anak-anak muda lain di luar sana ikut berpikir positif untuk Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H