Mohon tunggu...
Dzaki Anshari
Dzaki Anshari Mohon Tunggu... Mahasiswa - @strvycvt

Broadcasting my opinion

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dampak Buruk Kecanduan Scrolling Media Sosial

12 Juni 2023   23:53 Diperbarui: 14 Juni 2023   16:26 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Adrian Swancar J / unsplash.com

Ketika sulit fokus mulai menyerang diri anda. Lakukanlah menulis. Tulislah apa saja pekerjaan yang perlu kamu lakukan terlebih dahulu. Kemudian pilihlah mana yang harus menjadi prioritas pada waktu tersebut. Selain itu, memperbanyak ibadah juga mampu meningkatkan kembali tingkat fokus yag ada di dalam diri. Dengan mengerjakan solat secara tuma'ninah dan menghayati setiap gerakan kemudian mengerjakanya tepat waktu akan menghadirkan fokus. Mengurangi penggunaan media sosial juga harus dilakukan secara bersamaan. Jika tidak, solusi ini tidak akan bekerja dengan efektif.


Anxiety Attack  

Kata anxiety sudah tidak asing lagi di masyarakat hari ini. Anxiety atau kecemasan yang berlebihan menjadi salah satu penyakit mental yang kerapkali menyerang masyarakat modern, terutama kalangan remaja. Kecemasan ini pada tahap awal hadir disebabkan rasa takut akan tertinggal oleh perkembangan yang sedang berlaku. Merasa takut tertinggal dan selalu ingin menjadi yang paling pertama untuk mengetahui hal baru adalah gejala FOMO (fear of missing out). perkembangan yang cepat di era modern dan era digital ini seakan menuntut semua unsur yang terlibat di era tersebut untuk ikut berpacu dengan perubahan yang terus terjadi.

Pada tahap akhir dari anxiety adalah hadirnya kecemasan karena berpikir negatif terhadap diri sendiri. Terlalu lama scrolling di social media mampu meghadirkan ovethinking atau berpikiran yang berlebihan terhadap diri sendiri. Terutama ketika pikiran sedang kosong saat scrolling media sosial. Pada tahap akhirnya rasa percaya diri akan menururn dan semakin risau tentang masa hadapan.

Rasa tidak tenang adalah unsur pokok dari anxiety attack. Solusi yang bisa dilakukan adalah fokus pada faktor utama; penggunaan media sosial yang berlebihan. Maka penggunaan sosial media harus dikurangi secara signifikan. Selain itu, memperbanyak berzikir mampu mengatasi masalah ini. Kerana berzikir, atau mengingat Allah mampu memberikan ketenangan pada diri sendiri. Sebagaimana firman Allah dalam surah Ar-Rad :

 أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ

"Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenang."

(Q.S.13:28)

Kemalasan

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun