Mohon tunggu...
dynahrosita
dynahrosita Mohon Tunggu... Administrasi - Suka baca komentar netizen... Untuk bahan obrolan...

Saya senang memasak yang mudah dan pasti enak (kukus sayuran/umbi2an dan bikin nasi/mie goreng). Rajin bersih-bersih toilet, karena gak suka dengan toilet yang bau dan kotor...Tapi, saya males beresin tempat tidur, hahaha... Saya suka berinteraksi dengan alam, seperti hiking, camping dan bersepeda.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Liputan si Menik

9 Juli 2021   12:20 Diperbarui: 9 Juli 2021   12:22 254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : KOMPAS.COM/HANDOUT

When/Kapan : Kapan ia mulai jadi target operasi dari kepolisian? Kapan ia mulai menggunakan narkoba? 

Why/Kenapa : Kenapa ia menggunakan narkoba di rumahnya hari ini? Kenapa dia membelinya? 

How/Bagaimana : Bagaimana ia bisa menjadi target operasi dari pihak kepolisian? 

Banyaknya konflik pada sang selebriti tiktok ini, maka penonton infotainment akan selalu menunggu kabar terbaru dari selebriti tersebut. 

Saat mobil liputan menuju ke lokasi, Menik pun banyak mendapat pesan masuk di ponselnya dari beberapa reporter ingin juga meliput kasus selebriti tiktok tersebut. 

"siapa yang liput ke Pondok Pinang dari PH lo? " tanya rekan reporter Menik. 

"Gw lagi otw kesana beb" Jawab Menik di pesan singkatnya. 

Dengan meliput berita yang penuh konflik, maka Menik hari ini akan bermalam di depan rumah sang selebriti tiktok untuk mendapatkan narasumber dari kediaman sang selebriti atau bermalam di Polres setempat untuk mendapatkan narasumber dari pihak kepolisian setempat.

"Begadang.. jangan begadang... kalo ga ada untungnya... "canda si driver sambil bernyanyi 

"Itu berdagang kali yang untung gaesss" timpal Menik yang sudah mengantuk dan terus menunggu sang selebriti atau pihak terkait memberikan pernyataan kasus narkoba yang sedang diliputnya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun