Menurut Rina menjadi seorang mua itu harus memiliki banyak jam terbang atau memperbanyak praktik agar hasil make up nya itu semakin baik karena menjadi MUA itu butuh skill yang harus terus diasah. Menjadi seorang MUA menurut Rina tidak wajib sekolah tata rias dulu karena menurutnya pelajaran yang paling berharga justru akan didapat saat banyak melakukan praktik yaitu dengan cara mendandanin orang. Mau private sama siapapun ilmunya akan percuma jika tidak dipraktikkan. Rina juga mengaku bahwa ia tidak pernah sekolah tata rias tetapi memang ia seringkali mengikuti workshop tata rias. Bahkan ia juga sudah beberapa kali mengikuti perlombaan tata rias dan hasilnya beberapa kali juga yang tergolong sering ia memenangkan lomba tata rias.
5. Jangan Pernah Berhenti Belajar
Menurut Rina sampai sekarang ia tidak pernah sekalipun merasa puas setelah mendandani klien, karena setiap proses mendandani ia selalu merasa masih ada yang kurang dan masih harus banyak belajar. Rina merasa jika dibandingkan dengan MUA lain yang sudah atau yang lebih senior, Rina ini belum ada apa-apanya. Jadi, jika ada kritik dari klien mengenai hasil make-up nya, maka ia akan menerima kritikan tersebut secara lapang dada dan membuat kritikan tersebut menjadi bahan evaluasi Rina untuk dapat memperbaiki hasil make-up nya menjadi lebih baik kedepannya.
NAH, jadi seperti itu ya guys tips&trim untuk memulai karir sebagai MUA sesuai dengan pengalaman Rina yang saat ini sudah menjadi MUA yang cukup populer di daerahnya. Kuncinya, jangan pantang menyerah ya guys, semakin banyak praktik maka akan semakin baik juga hasil yang didapatkan!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H