Mohon tunggu...
Sucahyo AdiSwasono@PTS_team
Sucahyo AdiSwasono@PTS_team Mohon Tunggu... Wiraswasta - Bakul Es :
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pegiat Komunitas Penegak Tatanan Seimbang (PTS); Call Center: 0856 172 7474

Selanjutnya

Tutup

Diary

Saat Berkunjung ke Lapas Narkoba (1)

7 April 2023   02:52 Diperbarui: 7 April 2023   20:39 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suatu ketika, Rabu, 08 Maret 2023, saya diminta bantuan oleh tetangga untuk bersedia menyertai perjalanan menuju Pamekasan, Madura. Bukan hanya sekedar menyertai atau mendampingi, namun sekaligus agar berkenan menjadi driver. 

"Lho, koq saya yang pegang setir?" tanyaku bernada heran.

"Ya, Pakdhe, minta tolong. Tak keberatan kan, Pakdhe?" jawab si Hendra bernada memohon.

Bukan tanpa sebab, kenapa saya yang sudah gaek ini justru diharapkan pegang setir. Karena mereka (Hendra dan istrinya, Tika dan Donny), sama-sama tak ada yang punya SIM. 

Sementara, kemauan untuk melakukan perjalanan ke Pamekasan, Madura, tak bisa dibendung, dan kesempatan mereka pas pada Rabu, 08 Maret hingga Kamis, 09 Maret 2023 saja. 

Lebih dari itu, ketidakbisaan mereka selain hari dan tanggal dimaksud, terkait dengan pekerjaan sebagai karyawan swasta. Kecuali Donny yang masih sebagai pelajar SMK.

Tepat pukul 00:00 WIB, berangkatlah saya bersama 5 orang (Hendra dan istrinya + anaknya, laki-laki yang masih berusia 4 tahun, Donny, dan Tika). Mobil meluncur dengan kecepatan sedang-sedang saja membelah waktu dini hari, dari Kota Malang menuju Pamekasan.

Setelah melintasi Jembatan Suramadu, memasuki Kabupaten Bangkalan, Hendra mengajak rehat sejenak, singgah di kedai kopi guna mengusir rasa jenuh dan ngantuk demi penyegaran serta kenyamanan dalam melanjutkan perjalanan. Waktu masih menunjukkan pukul 03:00 WIB, Kamis, 09 Maret 2023. 

Tiba di Pamekasan, pada pukul 05:30 WIB. Rehat di sebuah pom bensin, sekalian mengisi BBM mobil. Satu jam berikutnya, sampailah pada tujuan perjalanan, yakni Lapas Narkotika Pamekasan, 06:30 WIB. 

Dalam rangka apa? Membezuk tetangga terpidana kasus Narkoba yang divonis 7 tahun penjara. Tetangga yang terpidana ini, adalah kerabat dari yang mengajak saya, Hendra, yang secara geneologis, masih ada hubungan keponakan dengan si Hendra. Satu kampung dengan saya, hanya beda RT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun