Sudahkah?
Atau, apakah tatanan sosial yang menyelimuti kehidupan kita telah memenuhi prinsip keseimbangan?Â
Sang anak lelaki yang baru beranjak akil balik pun bertanya, bila demikian itu tantangannya, bagaimana seharusnya jawabnya, ayah?
Simpel juga, nak...
Gaungkan sistem hidup seimbang, bersihkan hidup kita dari sistem hidup yang timpang, dan hijrah membangun tatanan seimbang...
Dan, ketahuilah bahwa tatanan kehidupan seimbang merupakan satu satunya  bahtera penyelamat dari bencana  dahsyat, akibat hancurnya sistem yang penuh ketimpangan...
Sang anak lelaki pun terdiam, mencoba menerjemahkan penuturan sang bapak...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H