"Dengan senang hati, yuk"
Lima menit lamanya menunggu angkot, akhirnya muncul juga.
"Pondok Jati bang?"
"Iya, naik saja"
Di dalam angkot, aku dan Airin saling mendongeng tentang pelajaran hari ini.
"Uhh.. Hari ini menyebalkan Rin, masak aku dituduh mencontek. Seharusnya aku duduk di depan sama kamu Arina"
"Ya sabar Airin, hari ini kamu belum beruntung. Maka dari itu besok-besok kalau pelajaran kamu duduk di depan. Duduk di depan itu banyak untung loh"
"Iya deh, benar juga katamu"
"Eh, aku sudah mau turun nih. Kamu hati-hati di jalan ya Airin"
"Kamu juga hati-hati di jalan"
"Pondok Jati bang"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!