Hasil pemeriksaan polisi terhadap Lesti, diketahui bahwa KDRT itu bukan yang pertama. Sebelumnya, Rizky melempar Lesti dengan bola biliar.
Zulpan: "Menurut keterangan Lesti, dia pernah dilempar bola biliar oleh terlapor, tetapi tidak kena. Karena Rizky Billar-nya kepeleset."
Jika laporan Lesti itu benar terjadi, maka bisa disimpulkan: KDRT parah. Itu membuat Lesti ogah serumah lagi dengan suami.
Rizky-Lesti menikah 19 Agustus 2021. Mereka dikaruniai anak, Muhammad Leslar Al-Fatih Billar. Panggilannya Baby. Kini usia delapan bulan. Lagi lucu-lucunya.
Di luar kasus dugaan KDRT terhadap Lesti Kejora, orang banyak bertanya: Mengapa pernikahan yang tampak indah, bisa jadi tragedi?
KDRT (Domestic Violence - DV) suami terhadap isteri (bukan kasus Lesti, sebab kasus itu masih diusut polisi) terjadi di seluruh dunia. Empat profesor kriminologi-psikologi Amerika, melakukan riset tentang ini. Dipublikasi di National Criminal Justice, 2004.
Empat profesor itu: William D. Norwood, Ph.D (Asisten Profesor Klinis di University of Houston). Ernest N. Jouriles, Ph.D (Profesor Psikologi di Southern Methodist University). Renee McDonald, Ph.D (Asisten Profesor Psikologi di Southern Methodist University). Paul R. Swank, Ph.D (Profesor di Departemen Pediatri di University of Texas).
Hasil riset mereka bertajuk: "Domestic Violence and Deviant Behavior". Riset dibiayai Departemen Kehakiman AS.
Dipaparkan, DV oleh suami terhadap isteri, jadi masalah kesehatan masyarakat sangat penting di AS.
Bentuknya, mulai dari makian, tamparan, dorongan, cekikan, pembunuhan. Mengakibatkan trauma berat bagi isteri selaku korban, jika masih hidup.
Fokus riset terhadap pelaku DV. Hipotesis awal, berupa pertanyaan: Mengapa suami yang semula mencintai, atau sangat mencintai isteri, mendadak berubah jadi sadis terhadap isteri?