Mohon tunggu...
Dwi Purwanto
Dwi Purwanto Mohon Tunggu... -

.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Antara Ikatan Darah Dan Kewajiban

31 Desember 2012   15:57 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:43 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Aku bermain dengan kotoran kuda kuda itu...

Hanya mampu memimpikan segala bentuk keindahan itu

Selalu terhantui akan bayang bayang keglamoran istana kebanggaanmu.....

Saat peristiwa di sayembara itu

Saat seseorang memberikan gelar ksatria

Memberikan aku kekuasaan,memberikan wujud nyata dari semua yang selalu hadir dalam mimpiku

Dia adalah sang prabu Duryudana.....

Orang yang mengangkatku dari lembah kenistaan

Ibu dengarlah...

Saat ini ibu memposisikan aku diantara ikatan darah dan kewajiban...

Maka dengarkanlah aku sekali ini...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun