Lebih dari sekadar perubahan struktur pendidikan, penghapusan batasan jurusan di SMA adalah tentang mempersiapkan siswa untuk dunia masa depan yang lebih inklusif dan adil. Ini adalah tentang memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan potensi penuh mereka tanpa terbatas oleh kotak-kotak disiplin ilmu yang kaku.Â
Dengan memberikan mereka akses ke pendidikan yang lebih holistik dan integratif, kita memberi mereka alat untuk berkontribusi secara efektif dalam upaya global mencapai SDGs. Pada akhirnya, ini bukan hanya tentang reformasi pendidikan, tetapi tentang membentuk masa depan dunia yang lebih berkelanjutan dan berkeadilan.
Transformasi pendidikan menuju SDGs adalah langkah penting yang memerlukan keberanian, visi, dan kerja sama dari semua pihak yang terlibat. Namun, jika kita mampu melakukannya, hasilnya akan sangat bermanfaat bagi generasi mendatang.Â
Dengan menghapus batasan IPA-IPS-Bahasa, kita dapat membuka jalan menuju pendidikan yang lebih inklusif dan relevan dengan kebutuhan dunia modern. Pendidikan yang mampu mengembangkan individu yang berpikir lintas disiplin, kreatif, dan adaptif, adalah pendidikan yang akan membawa kita lebih dekat pada pencapaian SDGs. Mari kita bersama-sama mendorong perubahan ini, demi masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang dan dunia yang lebih berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H