Ide cemerlang tersebut memang bukanlah inovasi yang baru di bidang teknologi. Namun, hal tersebut merupakan terobosan baru bagi kemajuan desa di Mangga Dua. Sesuai dengan Tema KKN yang diusung "Revitalisasi desa di era new normal menuju indonesia emas 2045", Mahasiswa universitas Negeri Medan berharap potensi tersebut dapat menjadi peluang bisnis bagi masyarakat khususnya para pemuda yang belum memiliki pekerjaan.
Selain itu, dimasa pandemi mahasiswa KKN Mangga Dua diharapkan dapat menjadi pelopor pencegahan penyebaran Covid-19 dengan menghimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan. Melalui program-program yang sederhana tanpa harus merogoh biaya yang besar. Mahasiswa KKN Mangga Dua menggunakan kreatifitas dengan mendesain Poster sebagai media sosialisasi protokol kesehatan dan dipajang ditempat yang dianggap potensial menjadi kerumunan. Misal, warnet, warteg, warung kelontong, dan pasar desa.
                                      Â
Sesuai dengan latar belakang kampus pendidikan, mahasiswa tidak lupa bahwa sejatinya setiap orang adalah pendidik. Pendidikan di Desa Mangga Dua selama pandemi menjadi sorotan oleh mahasiswa-mahasiswa Universitas Negeri Medan dengan ikut membantu guru-guru SD dalam mengajar peserta didik dari posko ke posko.
                                  Â
Masyarakat Mangga Dua mayoritas beragama Islam. Membaca Al-Qur'an dengan benar adalah keharusan bagi seorang muslim. Setiap sore menjelang senja, anak-anak di Dusun II Desa Mangga Dua selalu mengaji di salah satu rumah warga yang dengan sukarela mengajarkan anak-anak membaca Al-Qur'an. namun, karena terbatasnya guru mengaji dan Al-Qur'an beserta Iqra membuat pengajaran menjadi terhambat. Lantas, mahasiswa harus peka terhadap persoalan-persoalan demikian. Langkah yang diambil adalah dengan ikut mengabdi selama KKN bersama anak-anak yang memiliki ketulusan hati membaca Al-Qur'an. sebuah program yang dapat membinah unsur rohaniyah diri yang dinilai sangat baik.
                                             Â
Ketulusan berbagi dikala pribadi dilanda sedih karena dunia belum kunjung memulih adalah barang mahal yang susah dicari. Berbagi tidak akan membuatmu miskin. Namun mampu memperkaya hati, insya Allah akan dibalas letihmu dengan seribu kebaikan. Lelahmu akan menjadi lillah. teman-temanku yang hari ini atau kemarin sudah melaksanakan KKN. Kami yakin, berat rasanya kaki melangkah membantu saudara-saudara kita yang hari ini sedang kesusahan ditengah corona yang menjadi momok. Intinya, kami berpesan semangat untuk para teman-teman mahasiswa KKN, mari kita bahu membahu membantu masyarakat melalui program positif lainnya.