Mohon tunggu...
dwi eva agustina
dwi eva agustina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Orangtua Guru Pertama Bagi Anak

22 November 2021   14:23 Diperbarui: 22 November 2021   15:23 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sayangnya, terkadang orang tua sering memiliki pandangan yang keliru tentang game. Banyak yang berpendapat di daerah saya yang mengatakan seperti ini " lebih baik bermain game seharian di dalam rumah, daripada bermain diluar rumah ". Namun, mereka tidak tahu jika kecanduan menggunakan gadget dapat mengganggu tumbuh kembang anak. 

Memang tidak bisa dipungkiri gadget juga dibutuhkan pada saat pandemi sekarang ini, dengan pembelajaran di sekolah yang tidak bisa bertatap muka, gadget membantu kita agar tetap bisa belajar dengan simtem pembelajaran daring/online.

Isi dari buku ini bukan hanya tengtang anak saja. Melainkan, menjelaskan bagaimana agar menjadi seorang ibu yang mempunyai kepribadian baik. 

Dalam zaman sekarang ini apalagi khususnya yang tinggal di kota-kota, banyak ibu yang memilih menjadi wanita karier yang membuat mereka kehilangan moment berharga bersama anak maupun keluarga dan waktu bercengkrama dengan anak akan berkurang. 

Namun jika di lihat dari sisi positifnya perekonomian keluarga menjadi terbantu, mampu mengasah kecerdasan intelektual, lebih pandai bergaul, berwawasan luas,  memiliki pola pikir yang lebih berkembang, pandai mengatur keuangan dan membuat bangga anak-anaknya.

Kelebihan dalam buku ini, buku ini menginspirasi banyak orang akan hal penting tentang mengenal anak lebih dekat, membentuk kepribadian anak yang baik, dan pola asuh orang tua yang tepat serta cover dan isi buku ini juga sangat menarik disertai dengan gambar yang mudah dipahami oleh para pembaca.

Kelemahan dari buku ini, tata bahasanya yang tidak menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar serta, penggunaan bahasa yang kurang baik akan mengakibatkan para pembaca kesulitan untuk memahami kata maupun kalimat yang ada didalam buku ini.

Rekomendasi, meskipun buku ini memiliki kelemahan tetapi buku ini layak dibaca untuk semua kalangan orang dewasa karena buku ini menginspirasi tentang mengenal anak lebih dekat, membentuk kepribadian anak yang baik, dan pola asuh orang tua yang tepat.

Kepribadian anak merupakan hal penting yang seharusnya disadari dan dipahami orang tua lebih awal. Agar mengenal anak lebih dekat dan orang tua harus mengetahui ragam kepribadian anak. 

Selama ini, kita mengetahui bahwa orang tua merupakan guru pertama bagi anak-anaknya. Namun, jika dipandang dari sisi lain, bukan hanya anak yang belajar dari orang tuanya, melaikan sebaliknya. Sebagai orang tua, baik disadari maupun tidak, kita juga belajar dari anak saat membersamai tumbuh kembangnya. Dari anak, kita belajar mengasihi tanpa pamrih, ketulusan tiada henti, dan kesabaran yang tidak terbatas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun