Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Dasa Darma Pramuka dan Pembentukan Karakter Generasi Muda

15 April 2024   12:15 Diperbarui: 17 April 2024   03:47 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan Pramuka yang Mengasyikkan (Shutterstock/Gandi Purwandi via Kompas.com)

Tidak terbayangkan anak sekarang pasti sudah pingsan di perjalanan, karena lomba itu diadakan menempuh perjalanan naik menuju lereng Merapi. Tetapi kenyataannya sampai finis fisik kami tetap kuat. Memang lelah tetapi puas karena telah melewati garis finis dengan selamat. 

Apa yang bisa dipetik dari perjalanan. Sewaktu kecil tentu saja belum tahu maknanya. Tetapi setelah besar baru tahu manfaat ikut lomba baris berbaris itu yaitu kedisiplinan, kekompakan dan ketangguhan menaklukkan tantangan.

Pramuka itu singkatan dari Praja Muda Karana, arti dari praja muda karana adalah rakyat muda yang suka berkarya. Ada tingkatan dalam pramuka Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega. 

Jujur terus terang dulu saya bergabung pramuka tidaklah panggilan jiwa, sebab saya punya minat pramuka hanya karena dulu diwajibkan meskipun kadang saya merasa terpaksa menjalaninya.

Tetapi ternyata kegiatan pramuka itu banyak manfaatnya. Pelajar yang ikut pramuka itu adalah pelajar tangguh yang tidak mudah menyerah oleh rintangan. Semasa SMP saya ikut estafet tunas kelapa, sebuah kegiatan rutin yang diadakan pramuka di Jawa Tengah. 

Menyambut tunas kelapa yang secara estafet diarak berkeliling hampir seluruh Jawa Tengah. Saya pernah bersama teman-teman ditugaskan untuk menyambutnya di Perbatasan Boyolali dan Magelang. 

Kami menginap semalam di Wonolelo, Sawangan Magelang yang udaranya sangat dingin. Pagi-pagi sebelum rombongan pramuka dari Boyolali tiba kami harus dalam keadaan bersih. 

Bayangkan kami harus mandi dan berdandan pramuka sekitar jam 5 pagi di ketinggian sekitar 1500 mdpl. Bisa dibayangkan dinginnya, tetapi sebagai pramuka tidak boleh mengeluh karena anggap saja tugas negara, tidak boleh cengeng.

Di SMA selain kegiatan petualangan seperti halnya ketika kegiatan saka wanabakti yang belajar membaca kompas, belajar tali temali, morse dan juga mengenal obat-obatan alami untuk bisa survive di alam. 

Sebagai pramuka harus mengenal obat-obatan herbal, memanfaatkan tanaman, buah-buahan di perjalanan untuk bisa bertahan hingga sampai ke tujuan. 

Di semester selanjutnya saya mencoba ikut kegiatan saka Bayangkara yang kegiatan utamanya baris berbaris. Di situ mentornya adalah polisi. Latihannya cukup keras dan melelahkan. Tetapi kami puas ketika bisa berbaris dengan rapi menerapkan berbagai formasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun