Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengenang Birgaldo Sinaga, Agama Boleh Berbeda tetapi Kebaikan Itu Universal

16 Mei 2021   12:44 Diperbarui: 16 Mei 2021   12:59 3021
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wabah Covid- 19 Bisa Terkena Siapa Saja

Wabah Covid - 19 saat menjadi pengingat bahwa siapapun manusia apapun agamanya, seberapapun kebaikannya tidak bisa melawan. Bahkan yang sepanjang hari berdoa dan selalu berkotbah tentang kebaikan berhadapan dengan penceramah selalu menghujat dan menjadikan kejelekan agama dan  golongan lainnya sebagai bahan omongannya bisa mati bersama - sama. Bahkan pada manusia yang tidak percaya sama sekali akan wabah, ia bisa tiba - tiba jatuh sakit dan meninggal.

Misteri Ilahi susah dilawan manusia. Begitu juga dengan wabah penyakit yang susah dilawan oleh manusia. Sebesar apapun sumbangannya terhadap kebaikan manusia tetaplah makhluk kecil seperti debu diantara hamparan padang pasir maha luas, jadi  mengapa harus sombong merasa dirinya terpilih.

Manusia Dikenang dari Jejak Kebaikannya

Kebaikan itu universal dan kebaikan akan selalu ada imbal baliknya. Yang menanam kebaikan akan selalu dikenang jejak kebaikannya. Jadi teringat pada Birgaldo Sinaga yang dalam hidupnya dengan cara menulis, menggalang dana untuk korban terorisme seperti Triniti, menggalang dana kemanusiaan untuk korban bencana alam di Sulawesi. Orang baik akan selalu dikenang pun keluarganyapun akan memetik buah kebaikannya, tanpa memandang apa agamanya, apa afiliasi politiknya. Kalau ada yang nyinyir tentang kebaikan berarti sebagai manusia mesti banyak merenung. Saya sendiri dibanding dengan kebaikan Birgaldo dan orang - orang yang berjuang di jalan kemanusiaan tidak ada apa- apanya. Yang saya bisa saat ini hanyalah usaha dan niat untuk menebarkan kebaikan dengan segala kekurangan yang ada pada saya sebagai manusia. Salam damai selalu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun