Mohon tunggu...
Ign Joko Dwiatmoko
Ign Joko Dwiatmoko Mohon Tunggu... Guru - Yakini Saja Apa Kata Hatimu

Jagad kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

(100 Puisi) Salahkah Aku Dirikan Gubuk di Sini

22 Februari 2016   17:57 Diperbarui: 22 Februari 2016   18:32 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau begitu kudirikan saja gubuk di sini. Dalam hati maaf ya Boss aku ingin ada gudang bagi emas hitamku

Bersama-sama teman kupantek tanah, kudirikan gubuk dengan bahan dari sisa-sisa bongkaran rumah

Lambat laut tanah kosong yang semua menajdi arena bermain sepak bola lenyap

Gubuk-gubuk liar dan tumpukan rongsokan menjamur.

 

Tak perlu lama mencari rongsokan.

Berjuta-juta sampah plastik tersedia setiap hari berpuluh-puluh kayu bongkaran datang silih berganti

Salahkah aku mendirikan gubuk di sini

Sedangkan Boss yang hidup mewah di Gedung bertingkat sana diam tak bergeming.

Tanah ini milik siapa sih?

Kenapa ia hadir  seperti tak bertuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun