Mohon tunggu...
Dwi Klarasari
Dwi Klarasari Mohon Tunggu... Administrasi - Write from the heart, edit from the head ~ Stuart Aken

IG: @dwiklara_project | twitter: @dwiklarasari

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Raka Kangen Sekolah Tatap Muka

17 September 2021   20:12 Diperbarui: 17 September 2021   22:35 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sertifikat Penghargaan untuk Muhamad Raka (Foto dokumen pribadi Bapak Hamdani)

"Harapannya anak-anak dapat sukses dan dapat menggapai cita-citanya," kata Pak Hamdani.

Oya, bercerita tentang cita-cita, Raka ingin menjadi pemain bola (profesional tentunya, penulis). Wah, pas banget karena Raka juga memiliki hobi bermain futsal. Dia suka bermain futsal bersama teman-teman di lingkungan tempat tinggalnya di daerah Cipayung, Depok.

Bulan November 2019 lalu, Raka dan tim futsal SDT Al-Farabi juga berkesempatan ambil bagian dalam kompetisi B-Sparta (Show Your Patriotism in Sport and Art Festival). Acara yang diikuti siswa-siswi dari TK hingga SMA ini diselenggarakan oleh Yayasan Pendidikan Budi Insan Cendikia (YPBIC), Depok.

Raka bersama Tim Futsal SDT Al-Farabi, Depok (Foto dokumen pribadi Bapak Hamdani)
Raka bersama Tim Futsal SDT Al-Farabi, Depok (Foto dokumen pribadi Bapak Hamdani)

Sertifikat Penghargaan untuk Muhamad Raka (Foto dokumen pribadi Bapak Hamdani)
Sertifikat Penghargaan untuk Muhamad Raka (Foto dokumen pribadi Bapak Hamdani)

Pak Hamdani yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tidak keberatan mengenai cita-cita Raka. "Saya mendukung apa pun cita-citanya."

Sementara Raka sendiri juga memiliki tekad yang kuat dalam belajar dan mengejar cita-citanya. Meskipun belum lagi tamat SD, Raka sudah menyadari apa yang harus dilakukan untuk dapat meraih cita-citanya.

"Harus berlatih dan belajar sungguh-sungguh," demikian tekad Raka. 

Dokumen pribadi Bapak Hamdani
Dokumen pribadi Bapak Hamdani

Semoga pandemi ini segera berlalu dan kehidupan bisa kembali normal seperti sediakala. Raka sudah kangen bisa kembali ke sekolah, bertemu teman-temannya dan belajar di kelas riil dengan bimbingan bapak/ibu guru secara langsung.

Itulah harapan Raka dan kedua orang tuanya, yang tentu juga menjadi harapan kita semua. Bagi anak-anak SD, Pembelajaran Tatap Muka (PTM) cenderung lebih nyaman, mudah, dan menyenangkan. Tidak pula harus direpotkan oleh kesulitan sinyal dan/atau keterbatasan kuota.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun