Mohon tunggu...
Duta Aulia
Duta Aulia Mohon Tunggu... Jurnalis - Pekerja.

Mata dua mulut satu.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apresiasi untuk Pengarsipan Harian Kompas

9 Mei 2021   08:50 Diperbarui: 19 Mei 2021   16:49 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Contoh Arsip Harian Kompas / dok. Kompas

"Jadi gini, kamu tinggal masukan kata kunci yang diinginkan lalu pilih periode waktu dan jika data yang dicari tersedia, maka (data) akan muncul dengan sendirinya," kata petugas itu.

Tanpa pikir panjang, Rian segera memasukan kata kunci yang ingin dicarinya yakni "Wayang Orang Bharata". Temannya pun juga mencari kata kunci lain yakni "Bengkel Teater WS Rendra"

Setelah di-enter, Rian pun sontak terkaget-kaget karena data yang dicarinya keluar semua. Kurang lebih ada 100an data mengenai Wayang Orang Bharata. Data-data tersebut merupakan hasil tulisan wartawan yang dimuat di Harian Kompas.

"Wah anjir banyak bener," ujar Rian.

"Gue juga banyak bener ini," ungkap temennya.

Tanpa pikir panjang lagi, Rian dan temannya segera membaca data tersebut satu persatu. Senang tiada tara, data tersebut menghadirkan seluruh informasi yang dibutuhkan Rian dan temannya. Bahkan, berkat data tersebut gelar sarjana Humaniora sukses diraih oleh Rian. 

Menurut Rian, upaya Harian Kompas melakukan digitalisasi arsip patut diapresiasi. Sebab, mereka yang sedang melakukan penelitian tidak perlu lagi membuka lembar koran satu persatu, namun dengan memasukan kata kunci yang tepat maka seluruh data akan ditampilkan.

Rian sadar betul untuk membuat sistem pengarsipan seperti ini bukan perkara mudah. Bayangkan saja, mulai dari cetakan pertama Harian Kompas tangun 1965 sampai hari ini harus dilakukan digitalisasi dan penulisan ulang sesuai dengan ejaan baru agar memudahkan pencarian. Siapapun yang ingin mecari data tidak perlu membuka lembar koran satu persatu, hanya butuh memasukkan kata kunci yang diinginkan maka berbagai bahan akan segera muncul. 

Terima kasih Harian Kompas upayamu melakukan digitalisasi arsip sangat bermanfaat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun