Mohon tunggu...
Durjono Wisonggeni
Durjono Wisonggeni Mohon Tunggu... -

Melawan Durjono

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menelusuri Pelacur Uzbek

10 Desember 2014   21:43 Diperbarui: 4 April 2017   16:13 21537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Saya selalu periksa ke dokter langganan, seminggu sekali," ungkapnya.

Hal yang sama juga dikatakan, Salakhurdinova. Ia menjadi wanita penghibur di Indonesia karena mendapatkan uang banyak.

Ia mengatakan, perbulan bisa mendapatkan hampir 25 jutaan. Itu termasuk saat menjadi SPG.

Saat menjadi SPG, wajah bulenya bisa dijual mahal. Kata Salakhurdino, untuk satu hari saja satu even, bisa mengatungi Rp1,5 jutaan.

Kedua wanita ini tinggal berdua di sebuah apartemen, karena bisa menghemat biaya.

Baik Yermakova dan Salakhurdinova mengakui, persaingan PSK di Jakarta makin sengit terlebih lagi banyaknya impor dari Cina.

Mereka mengakui, PSK dari Cina kadang-kadang membanting harga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun