* Membangun komunikasi yang terbuka: Ciptakan suasana yang aman bagi semua anggota keluarga untuk berbagi perasaan dan pikiran.
 * Memberikan waktu dan kesabaran: Membangun hubungan yang kuat membutuhkan waktu. Jangan terburu-buru dan berikan anak waktu untuk beradaptasi.
 * Menghormati perasaan anak: Dengarkan dan hargai perasaan anak, meskipun berbeda dengan pendapat Anda.
 * Mencari dukungan profesional: Jika kesulitan mengatasi masalah, jangan ragu untuk mencari bantuan dari terapis keluarga.
Setiap keluarga memiliki dinamika yang unik. Tidak ada solusi yang cocok untuk semua. Yang terpenting adalah berusaha menciptakan lingkungan yang penuh kasih sayang dan saling mendukung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H