Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Antara Puncak Pengorbanan Seorang Ibu dan Puncak Pengabdian Seorang Anak

11 Oktober 2022   11:20 Diperbarui: 11 Oktober 2022   11:20 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jika seorang anak ingin membayar segala jerih payah sang ibu saat dia mengandung kemudian melahirkan dan mendidiknya sampai besar, semua itu tidak akan terbayarkan, semua itu tidak akan tergantikan. Itulah Puncak pengorbanan seorang ibu.

Bagaimana sang anak bisa membalas jasa-jasa ibu? tak lain hanyalah dengan pengabdian sepenuh hati.

Pengabdian meliputi pengorbanan diri fisik, harta, nyawa dan darah. Semua itu sepenuhnya untuk membela sang ibu.

Sebagai anak kita harus di depan untuk membela harga diri, martabat seorang ibu.

Puncak penggabdian seorang anak adalah jika dia mampu mengabdikan semua hal tadi dengan ikhlas tanpa mengharap imbalan apa pun.

Tanpa ingin disebut sebagai membalas jasa orang tua karena kita semua tahu bahwa jasa ibu tidak akan terbalaskan.

Maka dengan mendoakan ibu dan berusaha menyenangkan hatinya, membahagiakan dengan semaksimal mungkin itulah Puncak pengabdian seorang anak.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun