Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jejak Pengembaraan Ilmu Para Imam Madzhab Bagian 1

29 Desember 2021   08:05 Diperbarui: 29 Desember 2021   08:13 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Imam Malik bernama lengkap Malik bin Anas bin Malik bin Amr al-Asbahi lahir pada tahun 90 H/ 711 M.

Masa remaja dia habiskan untuk menuntut ilmu dari satu tempat ke tempat lain.

Guru Imam Malik ada 900 orang, di antara guru-gurunya adalah Nafi' bin Abi Nu'aim, Nafi' al Muqbiri, Na'imul Majmar, Az-Zuhri, Amir bin Abdullah bin Az-Zubair, Ibnul Munkadir, Abdullah bin Dinar, dan lain-lain. Setelah sibuk mengajar di Madinah dia jarang keluar daerah kecuali ke Mekah saat ritual haji tiba.

Di usia senja beliau ditanya kenapa sudah tidak hadir di masjid Nabawi hampir 7 tahun. Beliau menjawab, "yang menghalangiku semua ini adalah penyakitku yakni sering buang air kecil."

Tanggal 10 Rabiul awwal 179 H/795 M sang Imam pun wafat dengan meninggalkan warisan ilmu yang sangat berharga bagi generasi selanjutnya, sebuah kitab fikih bertajuk al-Muwaththa. Dan mewariskan satu madzhab besar bernama Maliki.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun