Merokok tampaknya sudah menjadi trend sejak puluhan tahun silam. Namun seiring jalannya waktu rokok menjadi sumber berbegai penyakit karena kondisi alam dan lingkungan jaman sekarang juga semakin rusak. Polusi air udara, makanan-makanan instan, belum lagi yang terbuat dari pengawet dan pewarna, membuat para perokok semakin mudah terserang penyakit. lain halnya mungkin dengan kakek atau buyut kita yang juga merokok tapi tak terlalu memberikan efek penyakit yang nyata dimasanya.
Kanker paru adalah termasuk jenis kanker yang saat ini menduduki tingkat pertama penyebab kematian akibat kanker. Penyebabnya utamanya adalah karena paparan asap rokok langsung atau karena menjadi perokok pasif. Kebanyakan orang tahu dampak buruk dari rokok, tapi mereka sulit berhenti karena memang sulitnya untuk berhenti merokok karnena efek candunya. Namun semoga setelah membaca ini anda dapat lebih berfikir jernih dan mulai muncul niat kuat untuk berhenti merokok ya.
Berikut adalah lima belas alasan mengapa Anda harus berhenti merokok:
1. Hemat uang belanja
Yuk kita bayangkan sekalian menghitung berapa uang yang kita keluarkan setiap hari untuk rokok. Jika sehari merokok satu bungkus saja harga antara 10-15 rb berarti setidaknya sebulan kita bisa menghemat setidaknya Rp. 300.000,- bagi yang punya anak balita jika dibelikan susu seumpama perminggu habis 1-2 kotak seharga 50-80 ribu sebulan bisa untuk mencukupi kebutuhan susu ana dalm satu bulan.
2. Semakin dicintai anak, pasangan dan teman
Berapa banyak orang yang tidak kesampaian mengungkapkan ketidak sukaan mereka pada asap rokok yang anda hembuskan? tapi mereka diam saja karena tidak enak mengatakannya. Yakinlah jika anda berhenti merokok pasti pasangan, anak atau teman akan lbh nyaman berbicara atau dekat-dekat dengan anda.
3. Bebas menikmati fasilitas atau berpergian ke tempat publik
Saat ini semakin banyak tempat yang memberikan batas bagi perokok. Banyak tempat diberi peringatan larangan merokok. Kini jika anda berhenti merokok anda tak perlu lagi bingung mencari-cari tempat untuk merokok ketika berada di tempat publik.
4. Tak Ribet Lagi
Tanpa rokok anda tak perlu memenuhi saku atau tas anda dengan bungkus rokok, korek api,
5. Mengurangi polusi udara
Bumi sudah semakin tua, polusi asap pabrik, kendaraan bermotor sudah cukup membuat kita menderita jangan tambahi lagi dengan paparan asap rokok yang anda hirup dimana asap itu langsung memberikan paparan buruk pada paru-paru kita.
6. Mengurangi budget untuk kesehatan
Percayalah bahwa saat ini rumah sakit dan dokter dipenuhi pasien-pasien yang terkena penyait akibat bermasalahnya paru-paru dan jantung mereka. Biaya untuk kedua jenis penyakit ini sangat besar belum lagi jika sudah sampai komplikasi stroke dan serangan jantung. Berhenti merokok akan semakin membuat anda sehat sehingga tak perlu lg berurusan dengan dokter dan rumah sakit.
7. Tampil lebih cantik dan tampan
Perokok akan memiliki bibir lebih hitam, gigi menjadi menguning sehingga menjadi kurang menarik. Rokok juga menurunkan tingkat penyerapan kadar vitamin C dalam tubuh. Pdahal kita tahu vitamin C sangat penting salah satunya bagi kesehatan kulit dan imunitas tubuh sehingga bagi perokok jelas rokok akan membuat kulit menjadi kurang sehat menarik, tubuh menjadi kurang fit krn imunitas kurang baik.
8. Mengurangi tingkat kesuburan
Oke anda perokok dan punya anak banyak, bagi anda berarti rokok ga pengaruh pada kesburan. Anda bisa bicara begitu karena anda blm tahu diluaran sana banyak pasangan yang mengalami masalah infertilitas dan telah melakukan pemeriksaan untuk program kehamilan pada dokter lantaran suaminya perokok berat yang menyebabkan kualitas sperma mereka kurang baik.
9. Lebih cepat menua
Saya punya beberapa teman dimana mereka merokok sejak SMA dan ketika beberapa waktu lalu kita reunian saya sendiri melihat mereka seolah lebih terlihat tampak seperti bapak-bapak ketimbang teman kami yang tidak merokok. Kami memang sengaja melakukan pengamatan dan survey pada teman-teman kami sendiri. Sepertinya hal ini terkait antioksidan termasuk salah satunya Vitamin C pada perokok yang lebih rendah ketimbang mereka yang tidak merokok.
10. Berisiko terkena diabetes
Merokok dapat meningkatkan kadar gula darah dan menyebabkan resistensi insulin. Semakin banyak merokok, semakin besar pula risiko terkena diabetes. Perokok berat, yaitu mereka yang merokok lebih dari 20 batang sehari, memiliki risiko dua kali lipat terkena diabetes dibandingkan dengan bukan perokok
11. Terhindar Dari Penyakit Reynaud
Pernah dengar nama penyakit ini ? Raynaud adalah penyakit gangguan pada pembuluh darah yang menyebabkan aliran darah ke bagian alat gerak/ekstremitas khususnya jari2 tangan dan kaki menjadi terganggu.Rokok menjadi salah satu pemicunya karena rokok yang kita hisap akan mengkaku dan menyempitkan pembuluh darah sehingga aliran darah menjadi terganggu. Komplikasi pada penyakit ini bila semakin parah, dapat kematian pada jaringan ekstremitas tersebut dan akhirnya harus diamputasi yang menyebabkan cacat.
12. Penyakit Buerger
Hampir sama kasusnya dengan Penyakit Reynaud. Penderita penyakit ini umumnya perokok berat yang kebanyakan mulai merokok pada usia muda, kadang pada usia sekolah . Penghentian kebiasaan merokok memberikan perbaikan pada penyakit ini.
13. Gangguan Lambung / sakit maag kronis
Anda yang punya masalah lambung? nyeri ulu hati? eneg/sebah? mual muntah? perhatikan tak hanya makanan yang anda konsumsi tapi pastikan anda merokok atau tidak ? Konsumsi tembakau menurunkan resistensi terhadap bakteri yang
menyebabkan tukak lambung, juga meminimalisasi kemampuan lambung untuk menetralkan asam lambung setelah makan sehingga akan menggerogoti dinding lambung. Tukak lambung
pada perokok akan lebih sulit disembuhkan.
14. Gangguan Penglihatan Akibat Katarak
Mata adalah organ yang sangat Vital. Anda tentu ingin bisa melihat jelas sampai usia anda renta. Tapi bagi perokok mungkin mereka tak sadar bahwa rokok yang mereka hisap dalam beberapa tahun kedepan semakin dapat menurunkan kualitas penglihatan anda. Gangguan penglihatan yang dapat meningkat pada perokok salah satunya adalah Katarak. Katarak adalah perubahan lensa mata yang sebelumnya jernih dan tembus cahaya menjadi keruh, sehingga bayangan yang dihasilkan pada retina mata menjadi kabur.
15. Menopause
Kebanyakan wanita yang mulai merokok pada usia yang lebih muda kemungkinan akan dapat mengalami menopause/ berhenti haid lebih awal ketimbang mereka yang tidak merokok.
Nah itulah beberapa kerugian bagi perokok yang nyata ada didepan mata. Semoga anda yang masih merokok mau sebentar aja membaca ini dan mulai untuk tertarik untuk menguatkan hati berniat berhenti merokok. Berhentilah bukan demi anda, tapi demi orang-orang disekitar yang begitu menyayangi anda.
Salam,
dr. Wahyu Triasmara (DrW)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H