Mohon tunggu...
dr HelgaYolanda
dr HelgaYolanda Mohon Tunggu... Dokter - Medical Doctor

Follow, Komen dan Like ya.. Aktivis pendidikan anak| Mompreneur, Owner Brand Skincare|Batik enterpreneur| Founder a Preschool and Kindergarten| Certified Counselling Child and Adolescents| Certified Early Childhood and Care Education| Certified Hypnosis and Hypnotherapist| Certified Professional Fengshui Master| Certified Tarot Card Reading Masterclass

Selanjutnya

Tutup

New World Pilihan

AI Teman Curhat Kala Sakit

26 Desember 2024   15:59 Diperbarui: 29 Desember 2024   17:08 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

AI yang dapat dicoba saat ini pada aplikasi whatsapp mampu menganlisis data pasien, mengidentifikasi faktor resiko, sistem peringatan untuk penyakit atau alternatif obat yang direkkomendasikan oleh AI. AI sangat membantu dalam pelayanan kesehatan, efisiensi biaya dan waktu. Namun beberapa kekurangan AI dalam dunia kesehatan, belum adanya integrasi sistem, artinya riwayat sakit sebelumnya tidak dapat terekam melalui AI di whatsapp. AI tetap memiliki resiko kesalahan karena akurasi diagnosis tanpa pemeriksaan fisik.

Sudahkah teman-teman Kompasiner mencoba  AI teman curhat di kala sakit? 

Selamat mencoba dan menikmati kemajuan teknologi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten New World Selengkapnya
Lihat New World Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun