Mohon tunggu...
dr HelgaYolanda
dr HelgaYolanda Mohon Tunggu... Dokter - Medical Doctor

Follow, Komen dan Like ya.. Aktivis pendidikan anak| Mompreneur, Owner Brand Skincare|Batik enterpreneur| Founder a Preschool and Kindergarten| Certified Counselling Child and Adolescents| Certified Early Childhood and Care Education| Certified Hypnosis and Hypnotherapist| Certified Professional Fengshui Master| Certified Tarot Card Reading Masterclass

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jadi Peneliti Tak Terbatas Usia

5 Desember 2024   22:23 Diperbarui: 8 Desember 2024   16:06 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar : Jadi Peneliti di Sekolah. Sumber Gambar : adobe.stock.com/dk

Menyenangkan menjadi peneliti, kita dapat terjun ke lapangan berkunjung dan bertemu dengan orang-orang yang mungkin selama ini jarang bertemu dengan kita. Dari kerendahan hati mereka yang mau menjadi sumber data demi keberhasilan penelitian kita, kita belajar untuk mendengar " we listen, we don't judge".

Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, penelitian ini sudah banyak dikembangkan dan diterapkan pada anak-anak. Dengan penelitian anak belajar memecahkan sebuah masalah dan berpikir kritis.

Hal ini sangat baik karena melatih kemampuan 4C pada anak, yaitu Critical Thinking, Creative, Cognitive dan Communicative. Maka dari itu anak sekolah dasar mulai mempelajari hal ini, membuat penelitian, mempraktekan dan mempresentasikan.

Ilustrasi Gambar : Jadi Peneliti di Sekolah. Sumber Gambar : adobe.stock.com/dk
Ilustrasi Gambar : Jadi Peneliti di Sekolah. Sumber Gambar : adobe.stock.com/dk

Beberapa program pada pendidikan sekolah dasar , seperti STEAM (Science, Technology, Engineer, Art dan Mathematics) mulai dari eksperimen kecil tentang gaya atau energi. Anak mulai tertarik dengan berbagai eksperimen, mulai mengungkap mengapa dan bagaimana suatu hal terjadi. 

Contoh lain ekperimen terbentuknya volcano, letusan gunung berapi yang dipraktikkan dengan campuran cuka dan soda kue akan terbentuk buih yang menjulang menyerupai lava gunung berapi. 

Penggunaan dinamo dengan kita putar roda atau penggerak, lalju hubungkan dinamo dengan bohlam lampu, ketika penggerak diputar secara teratur maka lampu akan menyala. Membuktikan bahwa terjadi perubahan  energi gerak menjadi energi listrik.

Ilustrasi Gambar : Anak Senang Jadi Peneliti. Sumber Gambar : adobe.stock.com/dk
Ilustrasi Gambar : Anak Senang Jadi Peneliti. Sumber Gambar : adobe.stock.com/dk

Anak-anak usia sekolah dasar belajar menjadi scientist cilik, mereka pasti sangat senang dan bersemangat melakukan penelitian-penelitian kecil seperti ini. 

Tentunya ketika mereka di jenjang pendidikan yang lebih tinggi, mereka sudah terbiasa jadi peneliti. Saat musim liburan seperti ini banyak kelas liburan untuk mengisi waktu liburan anak dengan  jadi peneliti.  

Jadi Peneliti Tak Terbatas Usia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun