Mohon tunggu...
Mangatas SM Manalu
Mangatas SM Manalu Mohon Tunggu... Dokter Spesialis Penyakit Dalam -

Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan & Klinik AIC, Kuningan City Mall - Jakarta. Instagram: https://www.instagram.com/mangatasm/ Twitter: https://twitter.com/#!/Komangatas3. Facebook: https://www.facebook.com/mangatasm

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Tips Kesehatan untuk Jamaah Calon Haji, Semoga Berkah dan Sehat di Tanah Suci

29 Juli 2017   09:25 Diperbarui: 10 November 2017   02:27 2820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di antara penyakit umum selama haji adalah: rasa dingin, menggigil dan nyeri seluruh tubuh (common cold), influensa (flu) dan radang saluran nafas (bronkitis). Penyakit-penyakit tersebut ditularkan melalui percikan dahak saat batuk, percikan ingus saat bersin atau percikan ludah saat banyak berbicara.

Pencegahan dan Pengurangan Penyebaran Penyakit Saluran Nafas:

  • Memakai masker wajah, terutama di tempat yang penuh sesak dan padat jamaahnya, dan mengganti masker secara teratur seperti yang dijelaskan di atas.
  • Menggunakan saputangan untuk menutupi hidung dan mulut saat batuk atau bersin, dan membuangnya ke tempat sampah, seperti sudah dijelaskan.
  • Jangan menyentuh mata, mulut atau hidung dengan tangan anda, sampai selesai mencuci tangan dengan baik.
  • Saat anda sedang batuk, bersin atau mengalami common cold, jangan terlalu banyak berbicara atau menyapa orang lain. Kalau perlu hanya dengan berjabat tangan atau menggunakan bahasa isyarat saja.
  • Jangan minum air es atau minuman yang dicampur es.
  • Jauhkan diri dari AC saat sedang banyak berkeringat.
  • Cukup tidur, dan minum banyak cairan yang mengandung elektrolit seperti oralit, dan  yang banyak mengandung vitamin C seperti limun dan jus jeruk.
  • Gunakan anti demam misalnyai parasetamol dan obat penghilang rasa sakit, seperti antalgin, sesuai dengan gejala yang terjadi, banyak minum air hangat dan tidurlah secukupnya, saat anda mengalami gejala-gejala penyakit saluran pernafasan.
  • Segera laporkan sakit anda pada dokter jamaah atau Amir jamaah atau kunjungi pusat kesehatan jika penyakit berlanjut.

Tuberkulosis (TBC) pada Calon Haji:

Tuberkulosis adalah salah satu penyakit yang mudah ditularkan selama haji, karena kepadatan jamaah yang berlebihan, dan karena beberapa jamaah ada yang berasal dari negara yang terjangkit (endemis) penyakit ini. Penyakit TBC terutama ditularkan melalui percikan dahak saat batuk, dan dapat juga ditularkan saat bersin atau berbicara. Jika anda menderita batuk terus selama lebih dari dua minggu saat berhaji, anda harus menjalani tes yang diperlukan di pusat pelayanan kesehatan haji, untuk memastikan apakah anda tertular penyakit ini.

Pencegahan dan Pengurangan Penyebaran Tuberkulosis selama haji:

  • Pasang masker muka, terutama di tempat yang penuh sesak.
  • Jauhi, sedapat mungkin tempat yang penuh kerumunan jamaah.
  • Gunakan saputangan untuk menutupi hidung dan mulut saat batuk atau bersin, dan buang di tempat sampah.
  • Cuci tangan anda dengan baik dan sering.
  • Jaga agar tenda kediaman anda selalu berventilasi udara dengan baik.
  • Jika ada calon haji yang batuk terus-menerus, segera beritahu dokter haji anda.
  • Saat kembali ke rumah setelah berhaji dan anda terus menerus batuk, segera temui dokter anda di tanah air untuk menjalani tes yang diperlukan, guna memastikan bahwa anda tidak terinfeksi TBC selama berhaji.

2. Penyakit Pencernaan:

Ada beberapa penyakit yang mempengaruhi sistem pencernaan yang biasa dikaitkan dengan musim berhaji, seperti diare, sembelit, mual dan muntah. Untuk menghindari terjadinya hal ini, sebaiknya ikuti petunjuk dan petunjuk berikut:

a. Diare:

  • Jauhkan makanan yang terlalu berminyak dan berlemak.
  • Pastikan kebersihan makanan dan masak dengan baik, Usahakan jangan membeli makanan dari pedagang kaki lima / pedagang jalanan yang tidak terjamin kebersihannya (pedagang musiman).
  • Minum banyak cairan, terutama yang mengandung ion mineral, misalnya oralit, untuk menghindari dehidrasi. Jika terjadi diare, minumlah oralit sebanyak-banyaknya sampai badan anda tidak terasa lemas lagi.
  • Segera lapor dokter jamaah atau ke pusat kesehatan terdekat jika diare berlanjut.

b. Sembelit:

  • Usahakan makan banyak buah dan sayuran segar jika memungkinkan.
  • Minum banyak cairan oralit.
  • Mual dan muntah:
  • Jangan makan dan minum terlalu banyak, terutama makanan yang berminyak dan berlemak, sampai gejala mual dan muntah terhenti.
  • Sering minum oralit untuk menghindari dehidrasi.
  • Temui dokter jika muntah berat atau terus menerus berlangsung.

c. Infeksi dari makanan:

Banyak calon haji yang rentan terhadap infeksi dari makanan, terutama jenis infeksi yang disebabkan oleh kuman salmonella. Kuman ini sering menyebabkan peradangan akut di usus besar, dan menimbulkan gejala seperti sakit perut, sakit kepala, demam tinggi, diare atau susah buang air besar, dan muntah-muntah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun