Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Label "Skuad Internasional", Bahrain Waspadai Indonesia

8 Oktober 2024   08:11 Diperbarui: 8 Oktober 2024   11:36 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain dalam kualifikasi Pala Dunia 2026. Foto: Kompas.com/Adil Nursalam

Tim Nasional Indonesia akan bertandang ke Bahrain dalam gim ke-3 babak ketiga lanjutan laga kualifikasi Piala Dunia 2026 grup C zona Asia. 

Laga itu tentu saja sangat signifikan bagi Indonesia yang sejauh ini sudah mengumpulkan 2 poin dari 2 laga. Target poin penuh bisa menaikan posisi Indonesia di klasemen grup. 

Sebelumnya, 2 poin Indonesia diperoleh dengan menahan imbang tim-tim solid di grup C, yakni Arab Saudi dan Australia. Hasil imbang tersebut bisa saja menaikan mentalitas Indonesia dan memperkuat asa untuk bisa mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026.

Untuk itu, laga kontra Bahrain bisa menjadi salah satu upaya bagi Indonesia untuk mendapatkan poin penuh. 

Tentu saja, upaya itu tak gampang. Bahrain yang sejauh ini mengumpulkan 3 poin dari 2 laga tak mau kehilangan poin di kediaman sendiri. Perlu disadari bahwa Bahrain mendapatkan poin penuh lewat kemenangan kontra Australia. 

Namun, Bahrain juga sadar dengan kekuatan yang dimiliki oleh Indonesia. Hal itu nampak lewat pengakuan pelatih Bahrain, Dragan Talajic. 

Sebagaimana yang terlansir di Goal.com (7 Oktober 2024), Talajic menilai bahwa laga kontra Indonesia tak gampang. 

Anggapan Talajic itu coba mementahkan persepsi sebagian pihak bahwa Bahrain akan dengan muda menundukkan Indonesia di kediamannya sendiri. 

Talajic melihat sebaliknya. Timnya perlu mewaspadai kekuatan Indonesia yang mana dihuni oleh banyak pemain yang berkarir di luar negeri. Talajic bahkan melabeli Timnas Indonesia dengan "Skuad Internasional".

Label itu berdasar komposisi skuad Indonesia yang sebagian besar bermain di luar negeri dan tampil di liga-liga besar di Eropa.

Di kubu Bahrain sendiri, hanya ada tiga pemain yang berkiprah di luar negeri, yakni di Malaysia, Kuwait, dan Yordania. Sementara itu, Timnas Indonesia mempunyai para pemain yang bermain di Belanda, Italia, Amerika Serikat, Korea Selatan, Thailand, dan Inggris. 

Oleh sebab itu, Talajic cenderung mewaspadai kekuatan Indonesia daripada menganggap enteng laga tersebut. Indonesia sudah sangat berbeda tatkala Bahrain menggasaknya 10 gol tak berbalas lebih dari sepuluh tahun lalu. 

Timnas Indonesia saat kini, sebagaimana yang diobservasi oleh pelatih Bahrain adalah skuad yang terdiri dari para pemain yang bermain di luar negeri dan mengalami kompetesi yang cukup ketat. 

Ditambah lagi, Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong berpeluang mengikutsertakan dua pemain yang baru dinaturalisasi, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders dalam lawatan mereka ke Bahrain. 

Keberadaan kedua pemain tersebut memperkuat dan memperdalam komposisi skuad Indonesia dalam lawatan ke Bahrain. 

Walau demikian dari sisi rangking FIFA, urutan Indonesia masih kalah dari Bahrain. Untuk saat ini, Indonesia berada di posisi ke-129 dan Bahrain berada di peringkat ke-76. 

Ranking FIFA itu bisa saja mendasari level konsistensi dari kedua tim. Makanya, Indonesia juga perlu waspada dengan Bahrain. 

Hanya saja, dari sisi harga pasar untuk tiap skuad, Indonesia terbilang unggul. Kalau dikalkulasi, skuad kepunyaan Indonesia berada di kisaran 24,53 juta euro atau RP 421 miliar. Bahrain hanya mempunyai 9,1 juta euro. 

Dengan itu, Indonesia akan datang ke Bahrain bukan saja dengan komposisi skuad berlabel internasional tetapi juga dengan status skuad mahal di Asia. 

Salam Bola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun