Berkat performa konsistennya di Man City, Alvarez mendapatkan tempat regular di Timnas Argentina. Bahkan, Alvarez sudah menjadi pilihan pertama dari pelatih Timnas Argentina, Lionel Scaloni dan menggeser posisi striker Lautaro Martinez.
Makanya, tak sedikit klub yang tertarik untuk menggaet Alvarez di tengah situasinya di Man City. Ditambah lagi, Alvarez tampaknya tak bahagia dengan situasinya di Man City.
Jadinya, Atletico tak begitu menghadapi kesulitan ketika mendapatkan tanda tangan Alvarez. Dengan performa impresif Alverez selama di Liga Inggris bersama Man City, tak sulit baginya untuk mendapatkan tempat regular di klub barunya, Atletico Madrid.
Apalagi, Atletico sudah melepaspergikan Alvaro Moratta ke AC Milan. Joao Felix yang dipinjamkan ke Barcelona pada musim lalu masih sulit mendapatkan tempat regular di klub asal ibukota Spanyol tersebut.
Praktisnya, persaingan di lini depan Atletico tak begitu ketat. Dengan itu, perekrutan Alvarez menjadi kebutuhan utama Atletico untuk musim depan. Â
Oleh sebab itu, niat Alvarez untuk mendapatkan tempat utama dalam permainan tim akan terealisasi dengan pilihan pindah ke Atletico.
Di balik kepindahan tersebut, Man City sebenarnya mendapat untung besar. Tak tanggung-tanggung, Atletico harus mengucurkan 75 juta Euro dan sejumlah tambahan kompensasi untuk membeli Alvarez dari Man City.
Penjualan Alvarez menjadi salah satu rekor penjualang terbesar Man City. Hal ini juga menunjukkan orientasi berbeda Man City, yang sebelumnya getol dengan kucuran dana untuk membeli pemain dengan harga tinggi menjadi klub yang tak ragu untuk menjual pemainnya dengan harga yang terbilang besar.
Ketika dibeli dari River Plate, Man City hanya mengucurkan 17 juta Euro untuk mendapatkan tanda tangan Alvarez. Nilai Alvarez naik lantaran performa impresifnya di Man City kendati menjadi opsi kedua di bawah Haaland dan performa konsistennya bersama Timnas Argentina. Â
Man City juga tak hanya saja untung dari segi finansial, tetapi juga si pemain telah ikut memberikan kontribusi berharga dalam kesuksesan Man City pada dua musim terakhir.Â
Walau Alvarez didatangkan untuk menjadi pilihan kedua di Man City, namun perannya cukup besar ketika dimainkan.