Arsenal yang berada pada peringkat kedua klasemen akhir Liga Inggris musim 2023/24 hanya kebobolan 29 gol.Â
Jumlah kebobolan itu menempatkan Arsenal sebagai salah satu tim yang mempunyai kebobolan tersedikit di Liga Inggris dan liga-liga besar Eropa umumnya.
Oleh sebab itu, kehadiran Calafiori bisa menguatkan kesolidan Arsenal yang sudah terbangun.
Memang, reputasi Calafiori menarik perhatian tatkala tampil impresif pada Piala Eropa 2024 di Jerman. Calafiori sepertinya menjadi generasi baru dari bek-bek Italia.
Bukan rahasia lagi jika Italia termasuk negara yang kerap menghasilkan bek-bek yang solid dan tangguh. Gaya bertahan rapat ala "Catenaccio" yang melekat kuat dengan sepak bola Italia menjadi salah satu fondasi dari kehadiran bek-bek tangguh dari generasi ke generasi pada sepak bola Italia.
Tak elak, kehadiran Calafiori menjadi awal dari salah satu generasi baru dari lini belakang Italia.
Popularitas Calafiori tak begitu dikenal sebelum turnamen Piala Eropa 2024. Bahkan, Calafiori baru bergabung dengan Bologna dalam satu musim terakhir. Sebelumnya, Calafiori bermain bersama FC Basel. Â
Performa Calafiori naik daun di Bologna berkat tempahan dari Thiago Motta. Motta yang memutuskan hengkang untuk melatih Juventus pada musim depan menjadi salah satu sosok yang mampu menempatkan Calafiori sebagai sosok sentral di lini belakang Bologna.
Calafiori bahkan menjadi salah satu pemain penting yang mampu mengantarkan Bologna pada posisi kelima klasemen akhir Liga Italia.
Di Bologna, Calafiori membangun reputasi sebagai salah satu bek yang solid. Berduet dengan Sam Beukema di lini belakang, Calafiori membangun reputasi kuat.Â
Tercatat dari 15 laga saat kedua pemain berlaga bersama, Bologno meraih 10 kemenangan, 3 kali seri, dan 2 kali kalah.
Lebih jauh, terlihat Calafiori memberikan dampak untuk Bologna. Hal itu bisa terlihat pada saat Calafiori bermain dan juga tak bermain.