Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Erik Ten Hag seperti Tinggal dalam Limbo

11 Juni 2024   18:27 Diperbarui: 12 Juni 2024   00:13 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beruntung bagi MU bisa meraih trofi Piala FA lantaran itu menjadi tiket bagi klub berjuluk "Setan Merah" itu bermain di Piala Eropa pada musim depan.

Nasib Erik Ten Hag berada dalam ketidakjelasan apabila menimbang langkah dari salah satu pemilik (baru) Jim Ratcliffe. Sejak mengambil alih sebagian besar saham dari kepemilikan MU, pengusaha kaya asal Inggris itu mengganti beberapa figur penting di dalam klub.

Mulai dari pergantian pemimpin klub (CEO) hingga pergantian direktur olahraga menjadi langkah perubahan Ratcliffe di MU. Makanya, tempat Ten Hag sebagai pelatih MU pun ikut terpengaruh ketika menimbang langkah-langkah yang dibuat oleh Ratcliffe.  

Kabarnya, ketidakjelasan posisi Ten Hag sebagai pelatih sudah mulai mencuat ke permukaan menjelang Final Piala FA. Artinya, hasil dari Piala FA tak begitu berpengaruh pada sikap manajemen klub.  

Bahkan seturut laporan Sky Sports (10 Juni 2024), pelatih asal Belanda itu pun menyadari bahwa kubu Setan Merah sementara menjajaki kemungkinan sosok pelatih lain. Dengan ini, tempatnya sebenarnya tak nyaman.

Beberapa nama mencuat sebagai kandidat pelatih MU. Nama Pochettino termasuk salah satu nama yang masuk daftar pengganti. Ada pula Thomas Tuchel yang tak bertahan di Bayern Muenchen. Bahkan, Gareth Southgate yang sementara melatih Timnas Inggris ikut menjadi salah satu nama yang muncul dalam bursa pengganti Ten Hag.

Kendati demikian, kubu MU masih belum menemukan titik tujuh yang jelas. Sebagai akibatnya, nasib Ten Hag tak begitu jelas. Efek lanjutnya bisa berakibat pada relasi antara pelatih Ten Hag apabila bertana dan manajemen klub. 

Sebenarnya, Ten Hag tak menyembunyikan niatnya untuk tetap bertahan di MU hingga musim depan. Bahkan, menjadi juara Piala FA adalah langkah Ten Hag untuk meyakinkan manajemen klub agar tetap mempertahankan masa kerjanya di MU.

Namun, pihak klub rupanya sudah mulai meragukan Ten Hag semenjak menimbang performa Setan Merah di Liga Inggris. Untuk itu, menjadi juara Piala FA bukanlah jaminan mendasar bahwa pihak klub, dalam hal ini pemilik baru, Ratcliffe bisa yakin dengan Ten Hag. 

Nasib Ten Hag tampak tak jelas. Pelatih berusia 54 tahun kelihatannya tak begitu mendapat simpati dari pemilik klub yang baru walau di akhir musim berhasil mendapatkan trofi Piala FA setelah mengalahkan Man City.

Salam Bola

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun