Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Xabi Alonso Bawa Bayer Leverkusen Tahan Bayern Muenchen

16 September 2023   08:22 Diperbarui: 16 September 2023   08:33 909
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Xabi Alonso, pelatih Bayer Leverkusen. Foto: Twitter/bayer04_en via Kompas.com

Dalam mana, Leverkusen tidak menjadi tim bulan-bulanan. Keberhasilan Alonso musim lalu adalah mengantarkan Leverkusen ke semifinal Piala Eropa dan hanya kalah agregat 0-1 dari tim asuhan Jose Mourinho, As Roma.

Tak pelak, banyak mata yang melirik kiprah Alonso di Leverkusen. Tottenham Hotspur sempat tertarik untuk merekrut pelatih berusia 41 tahun itu.  

Bahkan, Real Madrid kelihatannya menjadikan Alonso sebagai prioritas utama saat Carlo Ancelotti hengkang akhir musim ini lantaran sudah sepakat untuk melatih timnas Brasil.

Pelbagai rumor yang mengitari Alonso runtuh lantaran Alonso sepakat untuk memperbaharui kontraknya bersama Leverkusen. 

Alonso memilih tetap bertahan bersama Leverkusen dan akan terus membuktikan kapasitasnya sebagai seorang pelatih. Paling tidak sebelum Alonso direkrut tim-tim mapan di Eropa.

Menimbang performa Leverkusen saat ini, prospek Alonso menjadi pelatih sukses di Eropa cukup besar. Alasannya, Alonso mampu mengangkat performa Leverkusen pada titik yang terbaik, termasuk siap menjadi penantang dominasi Muenchen pada musim ini.

Hasil imbang 2-2 kontra Muenchen menjadi pesan kesiapan Leverkusen menantang Muenchen musim ini. Tak gampang bermain imbang di Allianz Arena, markas Muenchen. Namun, Leverkusen menunjukkan perlawanan yang solid pada Muenchen hingga akhir laga.

Leverkusen tak kalah dalam urusan passing. Alonso memerintahkan para pemainnya untuk menguasai bola dan meladeni dominasi Muenchen. Tak pelak, Muenchen juga kesulitan untuk meraih kemenangan.

Lebih jauh, sejak tiba di Leverkusen Alonso memiliki kemampuan dalam membaca kualitas yang dimiliki oleh timnya. Ketika pertama kali datang ke Leverkusen, Alonso menghadapi masalah dengan motivasi tim yang cukup rendah.

Perlahan Alonso berupaya mengembalikan kualitas pemain seperti Moussa Diaby dan Jeremie Frimpong.  Di tangan Alonso, Diaby kembali tampil meyakinkan. Sayangnya, performanya itu menarik hati Aston Villa dan kemudian merekrutnya di bursa transfer lalu.

Guna menguatkan skuadnya, Alonso juga mendapatkan pemain seperti Granit Xhaka, Nathaniel Tella, Josip Stanisic dan Victor Boniface. Para pemain ini menjadi andalan baru Alonso.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun