Laga Community Shield seperti menjadi momen pembuka dari Liga Inggris. Pada ajang Community Shield tahun ini, Arsenal akan menantang Manchester City di Stadion Wembley, London (6/8/2023).Â
Musim 2022/2023, Man City berhasil merengkuh trofi Piala FA dan Liga Inggris. Lantas, Arsenal yang berstatuskan sebagai runner-up Liga Inggris musim lalu ditetapkan sebagai lawan Man City di laga Community Shield.Â
Laga ini, tentu saja menjadi momen yang berbeda untuk kedua tim. Pada kubu Arsenal, laga ini menjadi awal untuk menantang dominasi Man City di Liga Inggris.Â
Musim lalu sekiranya menjadi pelajaran berharga untuk tim berjuluk "Meriam Merah" ini. Sejak awal musim kompetisi, Arsenal begitu kokoh di puncak klasemen. Bahkan, Arsenal sempat meninggalkan Man City di peringkat kedua dengan margin poin lebih dari 10.
Namun, kekokohan Arsenal di puncak runtuh kala memasuki tahun 2023. Deretan persoalan cedera mempengaruhi kestabilan Arsenal. Akibat lanjutnya, hasil yang tak konsisten hingga berujung pada kudeta dari Man City di puncak klasemen Liga Inggris. Pendek kata, Man City menjadi juara ketika musim kompetisi menjelang kata akhir.Â
Untuk itu, laga Community Shield menjadi momen sangat berharga bagi Arsenal mengawali langkah yang baru. Musim lalu menjadi pelajaran berharga, dan musim ini adalah lembaran baru untuk membuktikan kekuatan tim.Â
Peluang Arsenal untuk menantang Man City cukup besar. Pada tempat pertama, Arsenal masih diperkuat oleh skuad yang membantu Arsenal meraih posisi runner-up pada musim lalu. William Saliba, salah satu bek tangguh Arsenal yang cedera musim lalu, sudah kembali bergabung bersama skuad utama.Â
Ditambah lagi dengan pembelian Arsenal pada bursa transfer musim ini. Tak tanggung-tanggung, Arsenal menggelontorkan uang banyak untuk membeli Kai Havertz dari Chelsea dan Declan Rice dari West Ham. Kedua pemain ini bisa memperkuat skuad yang sementara dibangun oleh Mikel Arteta selama dua musim terakhir.Â
Havertz bisa memperkuat lini serang dan Rice menguatkan kesolidan lini tengah. Tantangannya adalah bagaimana mengeluarkan kemampuan terbaik Havertz lantaran performanya bersama Chelsea satu musim terakhir tak begitu konsisten. Tak pelak, Chelsea begitu tak ragu untuk melepaspergikan pemain asal Jerman tersebut.Â
Sementara itu, Arsenal beruntung dengan kehadiran Rice. Rice menjadi salah satu aktor penting dari permainan West Ham dan timnas Inggris pada tiga musim terakhir. Rice juga tampil gemilang saat West Ham menjadi juara Piala Conference Eropa setelah menang kontra tim Serie A Italia, Fiorentina. Dengan ini, Rice menjadi pembelian yang bisa memberikan prospek besar untuk skuad Arsenal pada musim ini.Â
Di sektor pertahanan, Arsenal juga membeli Jurrien Timber dari Ajax. Timber. Timber bisa menjadi salah satu pelapis dan memperkuat kedalaman skuad Arsenal.Â
Dengan komposisi skuad yang ada, Arsenal mempunyai peluang untuk menjadi salah satu penantang terkuat di Liga Inggris musim 2023/2024. Mentalitas tim sudah terbangun.Â
Para pemain sudah terbiasa dengan gaya kepelatihan Arteta dan sudah saling mengenal satu sama lain. Terlebih lagi, sebagian besar pemain yang dibeli Arsenal selama dua musim terakhir merupakan preferensi Arteta sebagai pelatih tim.Â
Laga Community Shield akan menjadi pembuktian dari upaya Arsenal menjadi salah satu kekuatan tim di Liga Inggris untuk musim 2023/2024.Â
Akan tetapi, upaya itu tampak gampang apabila menimbang kekuatan Man City. Man City masih mempunyai komposisi skuad yang persis sama dengan tim yang berhasil meraih treble pada musim lalu. Walau Ilkay Gundongan dan Riyad Mahrez hengkang, pelatih Man City Pep Guardiola mempunyai alternatif pemain yang tak kalah kualitasnya dari kedua pemain tersebut.
Belum lagi apabila menimbang pertemuan kedua klub. Dari lima laga terakhir dari kedua tim, semenjak diasuh Arteta, Arsenal belum sekali pun menang kontra tim asuhan Pep Guardiola.Â
Artinya, Arteta yang dipandang sebagai salah satu murid Guardiola karena pernah menjadi asistan pelatihnya di Man City masih kesulitan untuk meraih kemenangan kontra Man City.Â
Catatan ini menjadi salah satu pekerjaan rumah untuk Arsenal. Pelatih Arsenal, Arteta sendiri mengakui bahwa laga kontra Man City cukup menarik lantaran timnya melawan tim terbaik di Eropa pada musim lalu. Selain itu, konsistensi yang ditampilkan oleh Man City menjadikan tim berjuluk the Citizens itu cukup sulit untuk ditaklukan (arsenal.com, 5/8/23).
Walau demikian, laga Community Shield menjadi momentum yang cukup tepat untuk Arsenal menantang dominasi Man City. Dalam laga ini, Arsenal kemungkinan besar bermain tanpa salah satu pemain pentingnya, Gabriel Jesus yang masih dalam upaya pemulihan dari cedera.Â
Juga, bek kiri Oleksandr Zinchenko juga absen karena masih cedera. Pemain timnas Ukraina ini bahkan tak terlibat dalam tur pra musim bersama Arsenal.Â
Di kubu Man City, Guardiola harus mencari akal untuk menutup lubang yang ditinggalkan oleh Kevin de Bruyne. Pemain timnas Belgia ini masih dalam masa pemulihan setelah menderita cedera di partai final Liga Champions Eropa kontra Inter Milan musim lalu.Â
Secara umum, kedua tim mempunyai komposisi skuad yang bisa menyajikan pertandingan yang ketat dan seru. Lebih jauh, performa kedua tim akan memberikan pesan tentang peta persaingan yang akan kembali terjadi di Liga Inggris musim 2023/2024.Â
Salam Bola
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H