Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Cara Taktis Pep Guardiola Memperkuat Manchester City untuk Musim Depan

7 Juli 2023   17:53 Diperbarui: 7 Juli 2023   18:08 464
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pembelian Kovacic menjadi langkah taktis pertama Guardiola. Guardiola pasti sudah mengenal karakter Kovacic dan siap menjadi salah satu andalan penting pada musim depan. Bukan tak mungkin, Guardiola akan melakukan eksperimen pada Kovacic dengan memainkannya pada posisi yang berbeda. 

Pada satu sisi, Guardiola tak begitu merasa kehilangan peran dari Gundongan karena tempatnya langsung diisi oleh salah satu gelandang yang hampir mempunyai tipe yang sama. 

Tak puas dengan Kovacic, Man City sempat bersaing dengan Arsenal memperebutkan Declan Rice dari West Ham. Namun, Man City mengundurkan diri dari perburuan Rice lantaran tak sanggup melampui harga yang ditawarkan oleh Arsenal. 

Selain itu, Guardiola juga menargetkan salah satu bek muda asal Kroasia, Josko Gvardiol. Gvardiol menjadi salah satu target utama Man City pada musim ini. Gvardiol bisa menjadi salah satu tandem penting Ruben Dias pada musim depan. 

Kehadiran Gvardiol akan memperkuat lini belakang Man City pada musim depan. Secara umum, Man City memiliki deretan bek yang cukup solid. 

Hanya Aymeric Laporte yang tampaknya tak mempunyai banyak menit bermain bersama Man City pada musim lalu. Pemain timnas Perancis ini diisukan kuat akan hengkan dari Man City.  

Selebihnya, Guardiola kerap melakukan rotasi dan melakukan eksperimen pada beknya. Termasuk, eksperimen andalan Guardiola yang memainkan John Stones sebagai gelandang jangkar bayangan. 

Peran baru Stones pada musim lalu setidaknya membuka peluang untuk Gvardiol di skuad utama. Terlebih lagi jika Laporte dipinang klub lain. Dengan itu, persaingan di lini belakang makin berkurang. 

Selain itu, Guardiola juga melakukan eksperimen pada Kylian Walker yang bermain sebagai bek tengah daripada berposisikan bek kiri. Peran itu dimainkan dengan baik oleh bek asal Inggris tersebut. 

Lebih jauh, dari sisi usia yang masih berusia 21 tahun, Gvardiol bisa menjadi bagian dari rencana Man City dalam melakukan peremajaan skuad. Bagaimana pun, rasa lapar klub perlu terjaga dan itu bisa terjadi dengan kehadiran wajah-wajah baru di dalam skuad. 

Gaya Man City dalam merekrut pemain pasti tak beda jauh dari pilihan Guardiola. Bagaimana pun, pemain yang direkrut mesti cocok dengan sistem kerja asal Spanyol tersebut. Tak heran, performa Man City kerap konsisten karena pemain yang dibeli pada masa Guardiola tampak cocok dengan sistem kerjanya sebagai pelatih.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun