Ketidakwaspadaan menjadi latar belakang dari nasib apes Dortmund di laga terakhir. Hal itu pun menghentikan ambisi Dortmund untuk mengangkat trofi dan mengulangi kejayaan di tahun 2012. Ya, terakhir kali Dortmund menjadi juara Bundesliga di tahun 2021 saat masih dilatih oleh Jurgen Klopp. Sejak saat itu, Muenchen sangat sulit digoyangkan dari singgasana. Â
Musim ini, sebenarnya menjadi peluang emas Dortmund untuk kembali naik ke panggung juara dan mengakhiri dominasi Muenchen.Â
Peluang Dortmund begitu besar lantaran kondisi Muenchen pada musim ini tak begitu stabil. Ketakstabilan itu begitu nampak dari ketakkonsisten Muenchen di level domestik dan Eropa. Salah satu sebabnya adalah transisi pergantian pelatih dari Julian Nagelsmann ke tangan Thomas Tuchel. Belum lagi, relasi di ruang ganti yang sempat menjadi isu di media.Â
Dortmund gagal memanfaatkan situasi itu sebagai momentum terbaik untuk menjadi juara. Sebenarnya, tangga juara sudah di depan mata.Â
Barangkali, perayaan kemenangan pasti sudah disiapkan. Namun, nasib sial tak bisa dihindari di mana tim kesayangannya harus meraih hasil imbang dan Muenchen menang.Â
Hasil imbang 2-2 yang dialami Dortmund menjadi berkah besar untuk Bayern Muenchen. Pada tempat pertama, Muenchen yang menang 2-1 kontra Koln harus berterima kasih pada Mainz yang tampil profesional.Â
Berkat upaya Mainz yang menahan imbang Dortmund di stadion yang didominasi oleh pendukung Dortmund, Mainz seperti memberikan karpet merah pada Bayern Muenchen. Berkat hasil Bundesliga pekan ke-34 ini, Muenchen mempertegas dominasi di Jerman.Â
Muenchen tampil tak konsisten pada musim ini. Kabar mencuat apabila Muenchen gagal keluar sebagai juara, peluang Tuchel dipecat dari kursi pelatih Muenchen begitu besar.Â
Namun, peluang itu bisa tertutup berkat nasib apes dari mantan klubnya, Dortmund yang ditahan imbang oleh Mainz. Nasib Tuchel terselamatkan karena Muenchen kembali menjadi juara Liga Jerman untuk ke-12 musim berturut-turut.Â
Keberhasilan Muenchen tak lepas dari mentalitas yang ditampilkan. Kendati berada dalam tekanan dan situasi sulit, Muenchen mampu keluar dari tekanan tersebut, dan bisa memanfaatkan setiap kesempatan hingga laga terakhir. Pendek kata, Muenchen tak putus asa hingga di menit-menit akhir kompetesi. Â
Sebaliknya, Dortmund terkesan terburu-buru untuk mendapatkan kemenangan hingga tak waspada kekuatan lawan. Akibatnya, Dortmund harus menghadapi nasib apes karena ketidakwaspadaannya meladeni kekuatan lawan.Â