Sudah dua tim dipastikan masuk semifinal Liga Champions Eropa 2022/23. Tim La liga Spanyol, Real Madrid dan tim Serie A Liga Italia, AC Milan.Â
Real Madrid lolos berkat kemenangan agregat 4-0 atas Chelsea. Di Leg pertama, Madrid unggul 2-0. Datang ke Stamford Bridge, London (19/4/23), Madrid kembali menang dengan skor 2-0 atas Chelsea.Â
Lalu, Milan berhasil lolos setelah mengalahkan saudara senegaranya, Napoli. Bermodalkan keunggulan 1-0, Milan berhasil menahan imbang 1-1 Napoli di stadion Diego Armando Maradona (19/4/23) di leg kedua.Â
Real Madrid Tunjukan Mentalitas
Kelolosan Madrid barangkali sudah diprediksi banyak pihak. Selain karena keunggulan 2 gol di leg pertama, juga karena kondisi Chelsea yang kian keropos di tangan pelatih interim Frank Lampard.Â
Kemenangan Madrid di Stamford Bridge seolah mengoles garam kasar ke luka Chelsea. Bayangkan, dari 4 laga selama dilatih oleh Lampard, Chelsea belum sekalipun meraih kemenangan. Semuanya kalah. Parahnya, Chelsea hanya mencatatkan satu gol dari 4 laga tersebut.Â
Padahal, sebelum bertemu Madrid di leg pertama, pemilik Chelsea Todd Boehly sempat berkoar-koar tentang kesiapan pasukannya saat bertandang ke Santiago Bernabeu. Tak tanggung-tanggung, Boehly menilai bahwa timnya akan menang 3-0 atas Madrid.Â
Namun, yang terjadi malah sebaliknya. Madrid memukul Chelsea dengan 2 gol tanpa balas di Santiago Bernabeu.Â
Chelsea rupanya tak kapok. Menjelang leg kedua, Chelsea juga sempat berkoar-koar untuk memberikan perlawanan ketat di Stamford Bridge dan membalikan keadaan. Tampaknya, Chelsea tak begitu sadar dengan kondisi tim yang masih terpuruk.Â
Dengan ini, kepercayaan diri Chelsea tak berada pada tempat yang tepat. Malahan, kepercayaan itu seperti halusinasi karena sebenarnya Chelsea berada dalam kondisi yang tak sehat. Ibarat pasien, Chelsea sementara berada dalam kondisi sakit parah.Â