Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pukulan Telak Jokowi pada Dugaan Ijazah Palsu

16 Oktober 2022   21:46 Diperbarui: 17 Oktober 2022   09:43 656
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presiden Jokowi. Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/ama via Kompas.com

Di sisi lain, cara Jokowi seperti pukulan halus nan keras untuk para pengeritik dan pengragu ijasahnya. Walau Jokowi tak melakukan konfrontasi secara langsung, namun dengan bertemu teman-teman kuliah sekaligus memuatnya di media sosial, Jokowi memberikan pukulan keras.

Keraguan atas ijasah Presiden Jokowi perlu juga diragukan. Mengapa mereka meragukannya? Keraguan mereka patut diragukan dengan pandangan yang rasional dan bukti yang valid.

Hemat saya sangat sulit untuk meragukan atau pun membantah adanya ijasah S1 Jokowi. Pasalnya dalam aturan main untuk berpartisipasi sebagai kandidat politik beliau menunjukkan dokumen-dokumen penting termasuk ijasah. 

Kalau ada ketimpangan pastinya pihak penyeleksi sudah membatalkan pencalonannya. Namun faktanya Jokowi sudah Dua periode presiden, belum lagi tehitung jabatan politis di tingkat daerah. Artinya dokumen yang ditampilkan valid dan dapat dipertanggungjawabkan.

Lebih jauh, cara Jokowi bertemu dengan teman-teman sewaktu kuliahnya merupakan bukti valid dan sulit untuk dibantahkan. Keraguan yang mungkin akan masih muncul seperti angin lalu atau pun suara-suara yang mencari panggung semata.

Apalagi jika persepsi itu berkaitan erat dengan motif politik. Jadinya, suara-suara memang bermuatan politik tetapi tanpa pendidikan politik yang bernilai.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun