Allegri kembali dipulangkan pada musim lalu. Tentunya, target kembali bertaring di Liga Champions menjadi salah satu agenda penting dari kepulangan Allegri ke kursi pelatih.Â
Musim lalu, Juve tampil tak meyakinkan di Liga Champions. Tersingkir di babak ke-16 dari Villareal.
Musim ini, Juve bisa berbicara banyak. Selain karena Allegri sudah mulai menemukan formula untuk mengembalikan performa Juve, juga suntikan para pemain baru seperti Angel de Maria, Denis Zakaria, dan striker D. Vlahocic.Â
Kendati demikian, Juve pastinya kesulitan menghadapi kekuatan PSG. Apalagi trio Neymar, Mbappe, dan Messi terlihat mulai cocok di antara satu sama lain di musim kedua kebersamaan mereka.Â
Lalu, Juve juga patus mewaspadai Benfica. Benfica berhasil masuk perempat final musim lalu sebelum disingkirkan Liverpool di babak perempat final.Â
Kendati sudah ditinggalkan oleh Darwin Nunez dan masuk Liga Champions lewat ajang play off, Benfica kerap menjadi kuda hitam yang merepotkan tim-tim besar di Liga Champions.
Musim lalu, Benfica menyengat Barca, yang mana tim asal Liga Portugal ini berhasil mengalahkan Barca dengan skor 3-0 dan menahan imbang Barca di Camp Nou di kualifikasi grup. Karena hasil ini, Barca harus tersingkir dari Liga Champions.Â
Dengan situasi ini, Juve harus bekerja ekstra keras untuk bisa lolos dari babak 16 besar.Â
Yang Beruntung...
Ketika ada tim yang terlihat dirugikan dari hasil undian Liga Champions 2022/23, beberapa tim besar dan mapan  mendapat keuntungan.
Keuntungan itu dipertimbangkan atas dasar besarnya peluang dari tim-tim itu melewati kualifikasi grup dan maju ke babak 16 besar. Â
Liverpool yang berada di grup A bersama Ajax, Napoli, dan Rangers terlihat diunggulkan untuk maju.Â