Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kejelasan Rencana Antonio Conte dan Keyakinan Tottenham Hotspur

5 Agustus 2022   07:58 Diperbarui: 5 Agustus 2022   08:05 343
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Conte tiba di Tottenham pada bulan November lalu ketika kondisi tim dalam ketimpangan. Performa Harry Kane dan rekan-rekannya terpuruk. Peluang masuk 4 besar kompetesi Liga Inggris terlihat mustahil.

Akibatnya, klub memecat Nuno Espirito Santo dari kursi pelatih. Lalu, Tottenham mendekati Conte untuk mengambil alih kursi pelatih. 

Tottenham terbilang nekat dan berani mendekati Conte. Pasalnya, Manchester United (MU) sempat diisukan untuk mengontrak Conte, namun negosiasi kandas karena MU terlihat enggan untuk mengiakan persyaratan-persyaratan yang dilayangkan Conte. 

Conte bukan saja pelatih yang gampang tunduk pada klub yang dilatihnya. Terbukti saat keputusan Conte meninggalkan Inter Milan selepas memberikan tim Biru HItam itu gelar Scudetto musim 2020/21.

Gegara perbedaan pendapat dengan pemilik klub, termasuk soal transfer pemain, Conte memilih angkat kaki dari San Siro. Karakter seperti ini kerap kali membuat tim-tim yang hendak mendapatkan jasa dari mantan pelatih Chelsea dan Juventus ini berpikir banyak kali. 

Kendati demikian, rekam jejak Conte sebagai pelatih yang sukses tak bisa diragukan. Tercatat Conte pernah sukses meraih trofi Liga Italia bersama Juventus dan Inter Milan. Juga, Conte pernah mencicipi trofi Liga Inggris ketika melatih Chelsea di musim 2016-17.

Catatan sejarah ini menjadikan Conte sebagai salah satu pelatih yang diincar oleh tim-tim besar Eropa. Selain itu, Conte juga mempunyai identitas yang jelas dalam hal membangun formasi tim. 

Besar kemungkinan, di Tottenham Conte akan sering memainkan formas 3-4-3. 

Conte termasuk salah satu pelatih yang pro dengan sistem 3 bek. Formasi ini kerap dimainkan Conte, baik sewaktu melatih klub di Italia maupun di Inggris. 

Belum ada kepastian dari 3 bek yang regular di turunkan. Yang pasti, Conte berpeluang melakukan rotasi di antara bek. Kedatangan bek baru seperti Clement Lenglet dan Djed Spence bisa menguatkan rencana 3 bek ala Conte. 

Tiga penyerang Richarlison, Harry Kane, dan Son Heung-min bisa menjadi trio yang menggoncang Liga Inggris musim depan. Kendati Richardlison baru bergabung, namun pengalamannya bersama Everton bisa  tak menyulitkan penyerang asal Brasil ini. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun