Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Politik Artikel Utama

Menanti Kiprah Anak-anak Mantan Presiden sebagai Presiden dan Wakil Presiden Filipina

26 Mei 2022   20:47 Diperbarui: 27 Mei 2022   12:00 567
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hasil pemilihan umum (pemilu) presiden dan wakil presiden 9 Mei lalu di Filipina menghasilkan catatan sejarah yang cukup menarik.

Ferdinand Bongbong Marcos Jr yang mencalonkan diri sebagai calon presiden (capres) dan Sarah Duterte sebagai calon wakil presiden unggul jauh dari lawan-lawan lainnya. 

Keduanya pun sudah diafirmasi di tingkat DPR kemarin (25/5/22), di mana Ferdinand Marcos Jr dan Sara Duterte menjadi presiden dan wakil presiden terpilih untuk masa jabatan enam tahun ke depan. 

Untuk keluarga presiden Bongbong, pencapaian di pilpres menjadi catatan sejarah untuk keluarga Marcos. 

Keluarga Marcos, tepatnya Ferdinand Marcos yang merupakan ayah dari Bongbong Marcos, pernah duduk lebih dari 20 tahun di kursi presiden Filipina, dan kemudian beliau diturunkan oleh kekuatan rakyat.

Ayah Bongbong kerap dinilai sebagai pemimpin ditaktor pada masanya. Korupsi merajalelah. Keuntungan politik lebih memihak keluarga dan kroni-kroninya. 

Hampir persis dengan situasi Soeharto di Indonesia, yang mana Ferdinand Marcos diturunkan secara paksa dari takhta kepresidenan lewat demonstrasi rakyat. 

Setelah beberapa tahun mengasingkan diri di luar negeri, keluarga Marcos kembali ke Filipina. 

Pendek kisah, keluarga ini mulai membangun kekuatan politik dari basis asal keluarga Marcos. Tepatnya di Ilocos Utara, salah satu provinsi bagian utara Filipina. 

Setelah beberapa tahun berlalu, keluarga Marcos kembali menguat di tingkat politik nasional. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun