Pastinya, Pochettino yang menjabat sebagai pelatih perlu mengevaluasi setiap pemain dari setiap laga yang dimainkan.
Apabila PSG sudah menemukan formula yang tepat dalam menyatukan kekuatan tim, bukan tak mungkin PSG menjadi salah satu pengganggu dominasi Liga Inggris. Â
Lalu, Bayern Munchen yang tampil konsisten selama babak kualifikasi grup. Di tangan Julian Nagelsmann, Munchen tak hanya tampil solid, tetapi juga kian produktif. Tak heran, jika Munchen menjadi salah satu favorit terkuat dalam menantang dominasi tim-tim Liga Inggris di Liga Champions pada musim ini.
Real Madrid patut dipertimbangkan. Kehadiran pelatih veteran Carlo Ancelotti membuat Madrid tampil konsisten. Secara umum, Madrid tampil tak terlalu tampil menarik mata, namun efektivitas dan kesolidannya membuat tim asal ibukota Spanyol ini sementara berada di puncak La Liga Spanyol.
Selain itu, faktor tradisi perlu menjadi pertimbangan tersendiri. Madrid bisa mendapatkan hasil positif walau bermain tak bagus.
Faktor tradisi ini juga dibarengi dengan rekam jejak Carlo Ancelotti. Ancelotti termasuk pelatih yang sudah makan garam di Liga Champions. Sudah mengenal seluk beluk kompetesi ini dengan baik.
Barangkali tiga tim ini yang bisa menantang kekuatan dan dominasi Liga Inggris. Namun, kalau tak ada tim yang kuat menantang dominasi Liga Inggris, ini berarti bahwa kompetesi di Eropa makin berat sebelah.
Dari segi popularitas dan bisnis, Liga Inggris berada di peringat pertama. Liga Inggris dipandang sebagai liga terbaik di dunia.
Kalau tim-tim Liga Inggris kembali mendominasi di Liga Champions seolah mengamini popularitasnya di mata penggemar sepak bola. Secara tak langsung, popularitas Liga Inggris makin terangkat berkat prestasi di level Eropa. Â
Maka dari itu, perlu ada tim yang bisa menantang dominasi ini dengan prestasi agar tidak semua aspek dikuasai oleh salah satu liga semata. Solusi terbaik adalah tim-tim dari liga-liga lain di Eropa perlu mengatasi dominasi Liga Inggris.
Tujuan akhirnya agar persaingan di Eropa makin sehat. Turnamen Liga Champions pun semakin seru karena tim-tim lain dari liga-liga lain ikut menunjukkan kekuatannya di Eropa.