Akan tetapi, pandemi mengoncangkan fondasi itu. Kalau tidak kuat, keluarga bisa roboh. Kalau kuat, keluarga itu bisa berjalan seperti biasa.
Yang menguatkan fondasi itu adalah ayah sendiri. Salah satu caranya lewat kreativitas mereka untuk menguatkan fondasi tersebut.
Contohnya, pada beberapa ayah di sini. Ketika ruang mereka dibatasi untuk bekerja di kota sudah dibatasi, mereka pun beralih untuk pergi menangkap ikan di sungai.
Hasil ikan tangkapan bukan saja dikonsumsi oleh keluarga mereka, tetapi itu juga dijual kepada tetangga. Cukup untuk menopang kehidupan harian keluarga.
Persoalannya, ketika tidak ada ayah yang kreatif di tengah situasi pandemi. Jadinya, hanya berharap pada pemerintah. Ketika mentok, ada rasa kecewa dan marah. Ujung-ujungnya, rasa marah itu dilampiaskan kepada keluarga di rumah.
Kisah tentang ayah beraneka macam., terlebih khusus di tengah situasi pandemi korona. Umumnya, mereka harus berjuang untuk menunjukkan diri sebagai fondasi keluarga yang tidak mudah goyah.
Selamat Hari Ayah!
Salam
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI