Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kebintangan Messi Tunduk pada Kebesaran Barca ataukah Kekuasaan Bartomeu?

5 September 2020   18:40 Diperbarui: 5 September 2020   18:42 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa pekan terakhir jagad sepak bola disibukkan dengan wacana tentang niat Lionel Messi hengkang dari Barcelona. Ini menjadi isu besar, bukan semata-mata karena faktor kebintangan Messi, tetapi soal karir dan hubungan dari peraih terbanyak Baloon D'or ini dengan Barca.

Perihal pemain bintang pindah klub bukanlah wajah baru di dunia sepak bola. Sejauh ada tawaran dan harga cocok, seorang pemain bintang bisa angkat kaki dan pergi ke klub berbeda. Andaikata Messi pindah klub, hemat saya, hal itu wajar jika menimbang statusnya sebagai pemain bintang yang mau mencoba dunia dan pengalaman baru.

Niat perpindahan Messi juga menjadi hangat diperbicangkan bila mengingat relasi dan statusnya bersama Barcelona. Tidak gampang berelasi dengan sebuah klub selama lebih dari 20 tahun. Pastinya, klub itu bukan sekadar tempat berkarir, tetapi rumah yang memberikan rasa aman dan nyaman. 

Lebih jauh, sinar kebintangan Messi terbentuk semenjak berseragam Barca. Makanya, banyak orang yang berspekulasi bagaimana penampilan seorang Messi bila berseragam tim lain dan bermain di liga yang berbeda. 

Apalagi selama karirnya di Barca, Messi menunjukkan penampilan gemilang dan menghadirkan banyak prestasi. Alhasil, Messi seolah menjadi anak emas di Camp Nou. Sangat sulit dan jarang orang mengritik Messi bila Barca bermain buruk.

Terbukti pada kekalahan besar di Liga Champions dari Bayern Munchen (2-8). Sedikit orang mempersalahkan Messi atas kekalahan tersebut. Yang menjadi korban kritikan malah adalah para pemain lain, termasuk teman karibnya di Barca, Luis Suarez. Tumbalnya, beberapa pemain harus angkat koper dari Camp Nou. Sementara Messi tetap dianggap sebagai bagian yang sangat penting dari klub.

Dengan ini, Messi sudah mendapat tempat tak terpisahkan dari hati fans Barcelona. Sinar kebintangannya di Barca tidak diragukan lagi. Boleh jadi, salah satu tempat dan titik strategis di Barca akan dinamai setelah nama pemain asal Argentina. Misalnya, menggantikan Camp Nou dengan Lionel Messi.

Bagi Messi, Barca bukan sekadar klub, tetapi sudah menjadi rumah bagi pemain yang berkaki kidal ini. Namanya rumah, pasti ada keterikatan batin antara pemain dengan orang-orang yang berada di dalam rumah tersebut. Makanya, sangat sulit bagi seseorang pergi dari sebuah rumah yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari rumah.

Messi sendiri mengakui situasi yang cukup sulit ketika dia memilih untuk hengkang. Melansir berita dari Daily Mail. Com (5/9/20), Messi sendiri mengakui bahwa anggota keluarganya tidak rela dia pergi dari Barca. Bahkan ketiga anaknya menangis karena mereka tidak mau pindah rumah dan sekolah.

Drama tentang Messi pun berakhir. Messi menyatakan tetap bertahan di Camp Nou.

Suara Messi yang menyatakan tetap bertahan di Camp Nou menepis pelbagai rumor pada beberapa pekan terakhir. Pada akhirnya Messi memilih untuk tetap bertahan di Camp Nou, karena dia melihat Barca sebagai sebuah rumah dan bukan sekadar klub.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun