Orang "pintar" cendrung mengandalkan kepintarannya sehingga dia merasa bisa untuk melakukan apapun seorang diri.
Tidak dengan orang "bodoh", dia sadari diri bahwa dia tidak cukup bisa untuk jalan seorang diri sehingga perlu melibatkan orang lain untuk kolaborasi.
Terlalu banyak tahu banyak hal membuat orang "pintar" terkadang lupa untuk jualan.
Orang "bodoh" mah simpel ajah, yang penting jualan laku.
Lalu kapan harus pakek jurus pintarnya?
Jalani dulu bisnisnya, kalau udah jalan pasti ketar-ketir tuh!!!!
Takut barang gak laku-lakulah,
Takut bangkrut lah,
Dan semacamnya...
Rasa takut itulah yang akan mendorong kita untuk belajar sungguh-sungguh.
Kalau orang bodoh mah belajarnya cukup menjalani pola yang sudah dijalani orang-orang sukses.