Kualitas baterai itu sendiri memainkan peran penting dalam daya tahan. Baterai berkualitas tinggi cenderung memiliki umur pakai yang lebih panjang.
2. Penggunaan dan Perawatan
Cara penggunaan dan perawatan laptop juga berpengaruh. Menjaga baterai dalam kondisi sehat dengan siklus pengisian yang tepat dapat memperpanjang umur baterai.
3. Teknologi dan Inovasi
Terdapat terobosan terus-menerus dalam teknologi baterai yang dapat meningkatkan daya tahan dan keawetan, terlepas dari jenis baterai yang digunakan.
Saat ini, belum ada konsensus pasti tentang mana yang lebih baik dalam hal daya tahan dan keawetan antara baterai tanam dan baterai copot. Namun, baterai tanam cenderung memiliki umur pakai yang lebih panjang karena umumnya tidak terkena pemakaian dan penggantian yang berulang.
Cara Merawat Baterai Tanam (non-removable)
Untuk menjaga keawetan baterai tanam, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, seperti menjaga suhu laptop agar tetap stabil, menggunakan kipas tambahan, dan tidak menggunakan laptop di atas kasur. Umumnya, baterai tanam bisa tahan digunakan tanpa charger selama 5-7 jam. Ketahanan baterai laptop akan mulai menurun saat usia laptop di atas 1 tahun.
Cara Merawat Baterai Copot (removable)
Untuk merawat baterai copot, ada beberapa langkah yang bisa diambil. Misalnya, melepas baterai dari laptop saat melakukan pekerjaan berat seperti bermain game dengan waktu yang cukup lama. Namun, melepas baterai ini sendiri ternyata jika salah malah dapat mempersingkat umur baterai secara drastis. Oleh karena itu, sebaiknya jika Anda ingin melepas baterai, maka laptop sebaiknya harus dalam keadaan mati dan sudah terlepas dari kabel charger adaptor.
Baik baterai tanam maupun baterai copot memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pemilihan antara keduanya sebagian besar tergantung pada kebutuhan pengguna. Yang terpenting adalah merawat baterai dengan baik untuk memastikan laptop dapat berfungsi dengan optimal dan memiliki umur yang panjang. Selain itu daya tahan baterai pada laptop bisa bervariasi tergantung pada berbagai faktor, termasuk merek dan model. Dalam memilih laptop, baik yang menggunakan baterai tanam maupun baterai copot, penting untuk mempertimbangkan kebutuhan penggunaan sehari-hari serta kualitas baterai yang disediakan oleh produsen.