Mohon tunggu...
Rahma dona
Rahma dona Mohon Tunggu... Wiraswasta - wiraswasta

http://donasaurus.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Sungsang Desa Wisata Mangrove Beraroma Pempek Panggang

5 Juni 2023   10:05 Diperbarui: 5 Juni 2023   20:27 786
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dokpri
Dokpri

Tak jauh dari rumah pohon terlihat sekawanan Burung Kuntul yang tengah makan.Hasrat hati ingin mendekat,apa daya Aprianto melarang kami. 'Dimana ada burung kuntul di situ ada buaya'tegasnya.

Setelah 'membantu' Kak Meutea membuat video step by step tutorial naik rumah pohon,akupun ikut naik.

Di rumah pohon kami bertemu lagi dengan adik-adik mahasiwa tadi yang sudah lebih dulu tiba di Pantai Tanjung Carat. Mereka sedang makan siang sambil berdiskusi masalah dampak lingkungan akibat pantai kehilangan hutan mangrove.

Dari atas rumah pohon pandangan  sekitar pantai jadi lebih luas.Tapi kok sayang,kalau cuma dipandang saja.

Dokpri
Dokpri

Aku pikir lebih asik kalau aku ikutan eksplor Pantai Tanjung Carat bareng   adik-adik mahasiswa tadi.Maka akupun turun duluan.

Belum jauh melangkah,aku perhatikan mereka mengamati  kerang Teritip yang menempel di batang mangrove.Baru aku tahu,Teritip adalah hama bagi mangrove. 

Tak lama kemudian kudengar gadis-gadis berteriak girang. Aku mendekat dan melihat mereka mengangkat Tachypleus gigas dari lumpur. Sayang sekali hewan berdarah biru ini sudah mati.

Kepiting Tapal Kuda.Dokpri
Kepiting Tapal Kuda.Dokpri

Sesampai di pantai,aku ikut-ikutan yang lain mencongkel pasir. Mencoba keberuntungan mencari kerang tahu.Voila,setelah beberapa kali mendapat cangkang kosong akhirnya berhasil mendapat satu kerang untuk oleh-oleh pulang ke Palembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun