Selain itu, satwa-satwa ini sering kali mengalami penderitaan luar biasa selama proses penyelundupan. Hewan-hewan tersebut bisa saja terluka, sakit, atau mati akibat kondisi transportasi yang buruk, atau bahkan kekurangan makanan dan air.
Selain dampak langsung terhadap satwa, penyelundupan ini juga menimbulkan kerugian ekonomi bagi negara. Kerusakan ekosistem yang ditimbulkan dari hilangnya spesies yang dilindungi bisa berdampak pada sektor-sektor lain seperti pertanian, perikanan, dan pariwisata.
Dalam jangka panjang, ini juga bisa merugikan masyarakat yang bergantung pada keanekaragaman hayati untuk mata pencaharian mereka.
Peran Kesadaran Masyarakat dalam Mencegah Penyelundupan Satwa
Untuk mengatasi masalah penyelundupan satwa dilindungi, masyarakat memiliki peran yang sangat besar. Tidak dapat dipungkiri bahwa banyak orang masih kurang memahami betapa pentingnya keberadaan satwa liar bagi keberlangsungan alam dan kehidupan manusia. Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hal ini sangat penting.
Pendidikan dan sosialisasi yang baik mengenai pentingnya melindungi satwa dilindungi dapat membuka mata masyarakat tentang kerugian yang ditimbulkan dari penyelundupan hewan.
Jika masyarakat memahami bahwa setiap hewan yang dieksploitasi secara ilegal bisa mengancam ekosistem, mereka akan lebih sadar untuk tidak terlibat dalam perdagangan satwa liar, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Selain itu, masyarakat juga bisa menjadi agen perubahan dengan melaporkan kegiatan ilegal yang mereka temui kepada pihak berwenang.
Kesadaran masyarakat juga akan mendorong pergeseran perilaku di tingkat individu. Salah satu contoh yang paling nyata adalah menghindari membeli satwa liar atau produk-produk yang berasal dari satwa yang dilindungi. Dalam banyak kasus, permintaan pasar menjadi pemicu utama dari perdagangan ilegal satwa.
Dengan mengedukasi masyarakat agar tidak membeli atau memelihara satwa liar, kita dapat mengurangi permintaan yang ada dan mencegah praktik perdagangan ilegal ini.
Ini juga mencakup tindakan seperti tidak membeli suvenir dari hewan liar atau tidak mendukung tempat wisata yang mengeksploitasi satwa liar.