Mohon tunggu...
Iwan Berri Prima
Iwan Berri Prima Mohon Tunggu... Dokter - Pejabat Otoritas Veteriner

Seorang Dokter Hewan | Diidentifikasi oleh Google sebagai Pengarang | Pejabat Eselon III di Pemda

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Mengurai Urgensi Pembukaan Pariwisata Bintan

12 Agustus 2020   13:16 Diperbarui: 13 Agustus 2020   16:00 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keempat, Berdasarkan hasil pemeriksaan atas kasus penularan covid-19, pariwisata di Bintan relatif lebih aman dan tidak ada kasus baru berasal dari cluster pariwisata di Bintan.

Bahkan sejak pandemi ini masuk di Indonesia, jumlah penularan melalui sektor pariwisata Bintan masih cukup terkendali.

Kelima, tersedia cukup sarana dan prasarana untuk orang melakukan protokol kesehatan, seperti menjaga jarak (sosial dan fisical distancing), mencuci tangan dan menggunakan masker. 

Kekhawatiran akan penularan covid-19 relatif sangat kecil. Terlebih, kawasan pariwisata Lagoi saat ini dikelola oleh profesional asing yang sangat mumpuni dibidang itu.

Berdasarkan lima uraian tersebut, pembukaan sektor pariwisata khususnya di wilayah Bintan menurut penulis dapat dilaksanakan.

Toh sektor tenaga kerja, seperti pekerjaan pembangunan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang Bintan sejak minggu yang lalu telah membuka diri dengan mendatangkan sekitar 325 orang Tenaga Kerja Asing (TKA) asal Tiongkok.

Semoga kita bisa menghadapi pandemi ini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan melalui pembukaan sektor pariwisata dan pada akhirnya kita bisa berdamai dengan Covid-19 tanpa menimbulkan permasalahan. Semoga!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun