Bass memang sering kali kurang mendapatkan perhatian dibandingkan dengan gitar dalam beberapa konteks musik. Namun, sebenarnya peran bass sangat penting dalam membentuk dasar dan menciptakan kerangka musik. Ada beberapa alasan yang menyebabkan mengapa bass kadang dinomorduakan:
Pertaman, peran yang lebih "tersembunyi". Bass umumnya bertanggung jawab untuk membangun fondasi harmoni dan menghubungkan ritme dan melodi dalam sebuah lagu. Suaranya yang lebih rendah seringkali menyatu dengan instrumen lain, membuatnya terdengar kurang mencolok daripada gitar atau vokal.
Kedua, kurangnya kesempatan solo: Dalam banyak genre musik, gitar sering menjadi pusat perhatian dengan solonya yang mencolok. Sementara itu, bass jarang mendapat kesempatan serupa untuk tampil solo dan menunjukkan kebolehannya.
Ketiga, keterbatasan pengetahuan: Banyak orang yang kurang familiar dengan peran dan teknik bass, dan mungkin tidak menghargai kompleksitasnya. Gitar seringkali lebih populer dan lebih sering dipelajari oleh pemula, sementara bass mungkin dianggap sebagai pilihan kedua.
Ketiga alasan ini setidaknya yang seakan menyisihkan posisi bass dan musisi yang memainkannya. Selain sindiran failed guitarist, pemain bass juga seringkali menjadi sasaran bullying khususnya gitaris. Saya coba sebutkan lelucon seputar pemain bass yang saya temukan di internet.
Bassists don't need to know music theory. They just need to know how to count to four - Pemain bass tidak perlu menguasai teori musik. Mereka hanya perlu tahu cara menghitung sampai empat; Why did the bass player get lost? Because they couldn't find their way back from the first note - Mengapa pemain bass suka 'kesasar'? Karena mereka tidak bisa kembali dari not yang pertama; atau What do you call someone who hangs out with musicians? A bass player - Apa sebutan untuk seseorang yang suka bergaul dengan musisi? Seorang pemain bass. Hahaha
Harap diingat bahwa semua ini hanya lelucon dan tidak mencerminkan penilaian yang sebenarnya tentang kualitas atau nilai instrumen. Setiap instrumen berkontribusi pada kekayaan dan keunikan musik dengan cara yang berbeda. Bass secara khusus memiliki peran yang penting, antara lain:Â
Fondasi harmoni. Bass adalah tulang punggung harmoni dalam musik. Dengan nada rendahnya, bass membentuk dasar akord dan memberikan kekuatan dan kestabilan pada musik. Sebagai alat musik ritmis, bass menghubungkan permainan drum dan instrumen lainnya, menciptakan landasan yang kokoh bagi seluruh ansambel.
Kekuatan dan rasa. Bass memiliki kemampuan untuk memberikan kekuatan dan rasa pada musik. Dengan suara yang dalam dan resonansi yang khas, bass mampu menciptakan getaran emosional yang mendalam dalam lagu. Permainan bass yang tepat dapat memberikan dimensi ekstra dan sentuhan emosional pada komposisi musik.
Kerja tim dengan drum. Bass dan drum bekerja sama erat untuk membentuk dasar ritmis dalam musik. Keduanya saling melengkapi, menciptakan groove yang memikat pendengar dan menentukan arah ritme dalam lagu. Permainan bass yang solid dan sinergi dengan drum menciptakan fondasi yang kuat bagi seluruh ansambel.
Fleksibilitas dan inovasi. Meskipun sering kali dianggap sebagai bagian dasar, bass memiliki potensi kreatif yang besar. Pemain bass dapat memainkan variasi ritme, melodi, dan teknik yang berbeda untuk menambahkan dimensi artistik pada musik. Mereka juga dapat menggubah dan mengimprovisasi dengan baik, membawa warna dan inovasi ke dalam komposisi musik.