Mohon tunggu...
David
David Mohon Tunggu... -

gw pecinta bola indonesia mendukung PSSI yang SAH... Semasa sekolah kita di ajarkan Agama dan Pancasila (PMP atau PPKN ).. Menurut Agama kita harus ikuti yang HALAL bukan yang HARAM Menurut Pancasila (PMP atau PPKN ) ..dalam demokrasi ada yang menang ada yang kalah ...kita harus menerima kekalahan...kalau mau merebut kekuasaan tunggu Pemilihan berikutnya...

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Force Majure Ala PSSI Demi Tidak Bayar Gaji Peamain dan Pelatih

4 Mei 2015   08:56 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:24 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Indonesia tidak mengalami Revolusi....kecuali Revolusi Mental ...Menyingkirkan Oknum Oknum yg Korup

4. Tidak ada Bencana Alam yg membuat Kompetisi tidak bisa Berjalan.

5. Tidak ada Pemogokan Massal yg dilakukan oleh Pegawai baik Swasta maupun Pemerintah

6. Tidak ada Kebakaran Kebakaran seperti yang tidak terjadi thn 1998 sehingga mengganggu Aktivitas Negara

Dan Satu Lagi Force Majure Harus diumumkan oleh Pejabat Negara dalam Hal ini Presiden atau Menteri.

Jadi .... Kalau ditilik lebih dalam apa yang dilakukan oleh PSSI dengan menghentikan Kompetisi QNB Leaque /ISL tidak lebih daripada Upaya PSSI Mencarikan Alasan buat Klub Agar ketika kompetisi di Hentikan Klub tidak Perlu membayar Gaji dan Uang Muka Pemain dan Pelatih akibat keadaan  Force Majure dengan Alasan Pembekuan PSSI oleh Menpora.

seperti yg disampaikan oleh Hinca Panjaitan ( DR bidang Hukum tapi sepertinya memanipulasi Hukum ).

padahal Force Majure untuk kepentingan Negara bukan kepentingan sebuah Organisasi seperti PSSI atau FPI atau Pemuda Pancasila dan Lain Sebagainya.

Metode PSSI ini saya yakin saat ini pasti PSSI jadi bahan Tertawaan FIFA apalagi Sekjen FIFA Jerome Valcke orang Perancis yg tau Benar Definisi Force Majure dalam Bahasa Perancis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun