Mohon tunggu...
Doddy Salman
Doddy Salman Mohon Tunggu... Dosen - pembaca yang masih belajar menulis

manusia sederhana yang selalu mencari pencerahan di tengah perjuangan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Yogyakarta dan Bumerang Harga Murah

4 Februari 2021   09:27 Diperbarui: 4 Februari 2021   09:55 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Yogyakarta pula kesenjangan sosial tertinggi terjadi di Indonesia. ratio gini adalah 0,434 per Maret 2020. Makin mendekati angka 1 maka makin tinggi kesenjangan sosial.Di suasana pandemi sekarang ini besar kemungkinan kesenjangan makin lebar dan angka kemiskinan naik.

Menurut guru besar ekonomi UGM Mudradjad Kuncoro, sebagaimana dikutip Tirto.id di masa pandemi  justru warga Yogyakarya yang kaya makin kaya karena pendapatan yang lebih tinggi. Yang menikmati kue pembangunan Yogyakarta  40% adalah kalangan menengah dan 20% orang terkaya.

Dengan berkaca pada pemahaman sosial ekonomi masyarakat Yogyakarta sepatutnya ideologi murah meriah dan baik dikaji ulang, khususnya sebagai merk dagang destinasi wisata. Yang patut dikedepankan adalah pelayanan terbaik kepada wisatawan, domestik maupun mancanegara, dengan harga kompetitif. Sehingga jangan sampai terjadi harga murah menjadi bumerang yang mencekik leher sendiri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun